.png)
RADAR NONSTOP - Hendrik Tangke Allo (HTA), Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Depok yang juga Ketua DPRD Kota Depok periode 2014-2019 mengatakan, menyambut Pilkada 2020, untuk Kota Depok, jika dilihat dari hasil perolehan kursi, PDI Perjuangan bisa mengusung kandidat Calon sendiri tanpa harus koalisi.
"Akan kami usungkan ke DPP. Di Kota Depok, pada Pemilu 17 April lalu PDI Perjuangan berhasil memperoleh suara 176 ribu sekian ratus dan 10 kursi di parlemen," papar Hendrik Tangke Allo kepada RADAR NONSTOP (Rakyat Merdeka Group) saat ditemui di acara Konferda se Jawa Barat di Grand Asrilia Hotel, Jl. Pelajar Pejuang, Bandung, Sabtu (27/7).
Bicara suhu politik pada Pilkada 2020 nanti, kata Hendrik Tangke Allo, komunikasi antar Partai politik sudah berjalan. "Di luar PDI Perjuangan sudah muncul ke kami," terangnya.
Ia berpesan, Partai pusat harus nemberikan rekomendasi ke orang yang tepat.
"Sosok figur kepemimpinan dan rekam jejaknya harus dilihat. Penambahan ideologi harus sama. Jangan sampai Partai salah menunjuk orang. Pilkada itu sangat berpengaruh sebab ini bukan bicara Pileg. Ketika bicara soal Pilkada, Kota Depok 5 tahun lalu sebenarnya bisa menang. Namun, ketokohan inilah yang berbicara. Intinya Partai solid di internal PDI Perjuangan Kota Depok," ungkapnya.
Disinggung apakah akan maju sebagai kandidat calon Wali Kota Depok, Hendrik Tangke Allo mengaku kalau Partai pusat mengusung ya siap, walau pun harus tampil di luar dari Kota Depok.
"Yang pasti saat ini kader-kader terbaik Partai banyak yang mumpuni. Namun, kalau kita ingin membangun sebuah Daerah, jika pemahaman ideologi beda pastinya bertolak belakang. Partai PDI Perjuangan adalah partai yang besar, yang harus bisa memberikan manfaat kepada masyarakat," pungkasnya.
