RADAR NONSTOP – Wabah virus corona yang masih melanda Spanyol, bikin gelandang Barcelona, Ivan Rakitic tersiksa. Ia mengaku hidupnya penuh dengan ketidakpastian.
Spanyol, tempat Ivan Rakitic saat ini, merupakan negara yang menjadi salah satu pusat pandemi virus corona. Hingga Sabtu (2/5), sudah ada 215 ribu kasus, 24.824 di antaranya meninggal dunia.
"Yah sebenarnya tidak (bisa hidup), saya pikir tidak ada yang bisa membayangkan sesuatu seperti ini," ucap gelandang Barcelona asal Kroasia tersebut, dalam wawancara bersama Marca.
BERITA TERKAIT :Spurs Habis-Habisan Bela Rodrigo Bentancur
Robert Lewandowski Nyaris Berseragam Manchester United
Rakitic mengaku memiliki firasat buruk ketika Barcelona menjalani laga tandang ke Italia pada leg pertama 16 besar Liga Champions, 26 Februari 2020. Ketika itu, di Italia sudah ada banyak kasus virus corona.
"Saya ingat momen yang sangat penting ketika kami akan memainkan leg pertama Liga Champions di Napoli, ketika situasi ini (virus corona) dimulai, saya melakukan perjalanan dengan banyak ketidakpastian," tutur pemain Barcelona berusia 32 tahun tersebut.