Air Kencing Jadi Pemicu Tawuran Di Manggarai Tebet 

RN - Kawasan Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan dikenal hobi tawuran. Hampir setiap bulan dua kampung berbeda ini selalu terlibat tawuran. 

Padahal penyebab tawuran hanya didasari urusan sepele. Seperti yang terjadi pada Senin (18/1) sore, aksi saling lempar air kencing.

"Kemarin awalnya ada saling lempar petasan, hari ini saling lempar air yang diduga air kencing. Itu yang memicu tawuran," jelas Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah kepada wartawan di lokasi, Senin (18/1/2021).

BERITA TERKAIT :
Di Bogor Banyak Jagoan Kampung Yang Beraninya Di Kandang, Bikin Geng Untuk Tawuran

---

Kampung Ambon Masih Jadi Sarang Narkoba, Berani Serang Polisi 

---

Tawuran terjadi di Jl Manggarai Utara II, Jakarta Selatan, sekitar pukul 17.00 WIB. Tawuran tidak berlangsung lama.

Polisi langsung membubarkan massa dengan tembakan gas air mata. Azis mengatakan pihaknya akan melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat setempat untuk mengatasi permasalahan ini.

Di sisi lain, Azis menegaskan, pihaknya akan menindak tegas para pelaku tawuran yang meresahkan warga tersebut.

"Makanya kita mengambil langkah-langkah preventif dan komprehensif. Jadi kita melakukan pertemuan terhadap tokoh-tokoh, kita juga akan melakukan tindakan represif kepada para pelaku tawuran," kata Azis.

Azis menyayangkan aksi tawuran di Manggarai yang terus berulang. Polisi akan mendalami kejadian tersebut untuk mencari sumber permasalahannya.

"Seharusnya di kota metropolitan ini, seharusnya sudah tidak terjadi. Namun namanya masih terus terjadi, maka kita berupaya mencari hulu permasalahannya," ungkap Azis.

Seperti diketahui, tawuran pecah di Jl Manggarai Utara II sekitar pukul 17.00 WIB. Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan pelaku tawuran.

Tawuran terjadi sekitar pukul 18.45 WIB, Jalan Tambak, Jakarta Pusat, menuju arah Stasiun Manggarai. Ruas jalan ini sempat ditutup akibat adanya tawuran ini. Arus lalu lintas di Jalan Tambak menuju Manggarai mengalami kemacetan.

Pada pukul 19.00 WIB, tawuran sudah bubar. Terlihat petugas PPSU membersihkan sisa-sisa bekas tawuran. Sejumlah polisi juga masih berada di sekitar Jalan Tambak.

Bekas gas air mata yang dilontarkan petugas polisi juga masih terasa di sekitar lokasi. Tak lama kemudian, arus lalu lintas Jalan Tambak menuju Stasiun Manggarai kembali dibuka.

Sebelum kejadian ini, tawuran di pintu air Manggarai terjadi pada Minggu (17/1) malam. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.