Jelang Musyawarah Cabang Ke VIII, PPP Kota Bekasi Gelar Jumat Berkah
RN - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Bekasi akan menggelar Musyawarah Daerah (Muscab) yang ke VIII pada tanggal 16 Oktober 2021 mendatang.
Momen lima tahunan tersebut dalam rangka untuk musyawarah antar Pengurus Partai berlambang Ka’bah itu pada tingkat Kota/Kabupaten.
Pagelaran Muscab itu dimulai dengan serangkaian acara diantaranya adalah Jum’at Berkah. Hari ini, Pengurus DPC PPP Kota Bekasi melaksanakan Jum’at Berkah tersebut di Masjid Jami Annur JL. Perjuangan RT. 02/ RW. 03 Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat.
BERITA TERKAIT :PPN 12 Persen, Apa Nonton Film Streaming (Netflix) Naik Juga?
PPP DKI Aja Ambruk, RIDO Bisa Kena Prank Sandiaga Uno?
Mereka membagikan nasi kotak kepada para jamaah di Masjid itu dengan tujuan sebagai bentuk rasa syukur mereka dan rasa berbagi sesama muslimnya.
Dikatakan Ketua DPC PPP Kota Bekasi, H. Sholihin bahwa acara itu adalah inisitaif dirinya dengan pengurus yang lain dalam rangka menyambut Muscab tahun ini.
"Sebagai bentuk bakti sosial kami yang akan melaksanakan Musyawarah Cabang bulan ini, maka kita mendatangi para jamaah pada hari Jumat. Anjangsana kalau istilah di masyarakat," ujar Gus Shol pada saat dihubungi redaksi, Jum'at (8/10/2021).
Agenda Muscab, lanjut Gus Shol, adalah membangun hubungan antar Kader dan Pengurus sehingga terbangun rasa memiliki kepada Partai. Ia pun berharap, Partainya itu akan mendulang suara yang signifikan pada Pemilu 2024 mendatang.
Salah satu upaya Gus Shol untuk membesarkan partai adalah turun langsung ke Masyarakat. Diantaranya, Jum'at Berkah.
"Upaya kami sebagai pengurus turun langsung dan menyapa masyarakat. Jum'at Berkah ini bukan sekedar nasi bungkusnya, tetapi terjalinnya hubungan antar umat Islam pada saat selesai melaksanakan Sholat,” terangnya.
Ketika ditanya apakah dirinya akan mencalonkan diri sebagai Ketua, Gus Shol jawab dengan sanatai, bahwa tugas dirinya tidak lain adalah membesarkan Partai.
"Saya tidak pernah berpikir dimana kedudukan saya di partai, yang penting bisa berjuang, aapun poisisinya," pungkas Gus Shol.