Jumat,  22 November 2024

Diungkap DPR

Isu Larangan Pakai Hijab Di Sarinah Bisa Rusak Menteri BUMN Erick Thohir

RN/NS
Isu Larangan Pakai Hijab Di Sarinah Bisa Rusak Menteri BUMN Erick Thohir
Ilustrasi

RN - PT Sarinah lagi gaduh. Isu larangan adanya memakai hijab lagi viral. 

Jika isu larangan hijab ini didiamkan bisa saja merusak elektabilitas Menteri BUMN Erick Thohir. Diketahui, ET sapaan akrab Erick Thohir lagi digadang-gadang menjadi cawapres di Pilpres 2024.

Sementara Kementerian BUMN akan melakukan pengecekan terhadap informasi yang menyebutkan adanya larangan penggunaan hijab pada karyawan PT Sarinah. Kementerian menyatakan, belum mendapat laporan terkait larangan penggunaan hijab tersebut.

BERITA TERKAIT :
Bos Garuda Indonesia Mau Didepak Seperti Pertamina, Irfan Setiaputra Sudah Dapat Bocoran?
Marger BUMN Ala Erick Thohir, Solusi Atau Cuma Gengsi?

"Nanti kita lihat. Kami belum dapat laporannya," kata Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (13/4/2023).

Arya sendiri belum bisa berkomentar lebih jauh, termasuk memberikan tanggapan jika ternyata laporan itu benar.

Informasi mengenai larangan penggunaan jilbab sebelumnya disampaikan Anggota Komisi VI DPR Fraksi Gerindra Andre Rosiade. Andre mengaku menerima laporan dari karyawan Sarinah yang dilarang menggunakan hijab saat bekerja.

Kabar ini sendiri telah dibantah Direktur Utama Sarinah, Fetty Kwartati. Dia menegaskan tidak ada ketentuan yang melarang pegawai memakai hijab.

"Di Sarinah tidak ada ketentuan atau aturan menggunakan hijab di kantor. Jadi, karyawan bisa menggunakan hijab sesuai dengan kepercayaan masing-masing dan di Sarinah banyak sekali karyawan yang berhijab, mulai dari spg, lalu bagian staf kantor, bagian gudang, sampai ke direksi pun banyak yang menggunakan hijab,"ujarnya.

"Jadi tidak ada ketentuan atau larangan seperti itu. Dari dulu tidak ada ketentuan atau pelarangan atau aturan dilarang menggunakan hijab," tegasnya.