RN – Bermain tanpa Rafael Leao, bikin AC Milan tumpul hingga mudah dilibas Inter Milan. Rossoneri hanya bisa melepas dua tembakan ke arah gawang sepanjang 90 menit.
AC Milan kalah 0-2 dari Inter Milan pada leg pertama babak semifinal Liga Champions di Stadion San Siro, Kamis (11/5) dini hari WIB. Si Ular memenangi laga bertajuk Derby Milan ini lewat gol Edin Dzeko dan Henrikh Mkhitaryan.
Pada laga ini, lini depan Milan tampil tumpul. Mereka hanya bisa mencetak dua tembakan ke arah gawang dari 13 percobaan yang mereka lakukan.
BERITA TERKAIT :Ban Kapten Mbappe di Timnas Bakal Dicopot
Patung Harry Kane Sasaran Bully
Absennya Rafael Leao tampak sangat berpengaruh terhadap daya serang Rossoneri. Sayap asal Portugal ini tak bisa bermain karena mengalami cedera otot. Cedera tersebut didapatnya kala Rossoneri menang 2-0 atas Lazio di Serie A akhir pekan lalu.
Leao sendiri tampil luar biasa di musim ini dengan bikin 13 gol dan 13 assist di semua ajang. Tusukan dan kecepatannya kerap kali jadi senjata Milan dalam melancarkan serangan balik.
Ketidakhadiran Leao ini berpengaruh terhadap efektivitas Milan. Pelatih Milan, Stefano Pioli, memainkan Alexis Saelamaekers untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Leao di sisi kiri.
Saelamaekers punya kemampuan dribel yang cukup baik, tapi tak cukup baik dalam menebar bahaya seperti Leao. Dikutip dari WhoScored, Saelamaekers bikin lima dribel tapi sama sekali tak melepas tembakan.
Pioli kemudian mengganti Saelamaekers dengan Divock Origi. Keputusan ini membuat Milan justru semakin kekurangan pemain yang berani menusuk.
Leao yang tak bermain menyaksikan langsung aksi rekan-rekannya di tribune San Siro. Ia sempat tertangkap kamera menutup wajah seakan kecewa dengan performa Milan di akhir babak pertama.