Jumat,  22 November 2024

Mau Jadi Gubernur

Bisik-Bisik Aktivis, Marullah Matali Kebelet Maju Di Pilkada DKI?

RN/NS
Bisik-Bisik Aktivis, Marullah Matali Kebelet Maju Di Pilkada DKI?
Marullah Matali.

RN - Marullah Matali dikabarkan bakal maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta. Majunya MM sapaan akrab Marullah santer terdengar di kalangan aktivis Betawi.

MM saat ini menjabat sebagai Ketua Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi (MAPKB) sekaligus Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata DKI Jakarta.

"Minimal ada perwakilan Betawi. Kalau gak gubernur bisa juga wagub-lah. Masa Betawi yang punya Jakarta gak ada wakilnya," terang sumber di kalangan Betawi yang namanya enggan disebutkan, Kamis (6/7).

BERITA TERKAIT :
Pramono Jangan Mau Dikibuli, Para Pemburu Jabatan Jago Klaim Dan Pasang Boneka
Megawati Muncul Usai Jokowi Turun Di Jateng & Jakarta, Tuding Aparat Gak Netral

MM dinilai layak memimpin Jakarta karena dia berkarir di Pemprov DKI Jakarta dari jabatan rendah hingga menjadi Wali Kota Jaksel dan pernah menjabat sebagai Sekda DKI Jakarta. "Cocok dong, kan dah jelas pengalaman dia," ungkap sumber itu lagi.

Hingga berita ini diturunkan, MM belum bisa dikonfirmasi. Hanya bisik-bisik di kalangan aktivis Betawi nama MM memang lagi moncer. MM adalah pejabat DKI yang saat ini dekat dengan kalangan Betawi dan ulama.

Pengamat politik Tamil Selvan menilai, nama MM memang bisa saja didorong oleh Betawi. Apalagi, MM namanya pernah menjadi salah satu calon penjabat (Pj) yang ikut disetor ke Jokowi.

"Tapi apakah MM kuat itu pertanyaannya. Karena, beberapa kali Pilkada DKI, tokoh Betawi kalah terus. Yang pernah menang yang Fauzi Bowo (Foke), tapi pas pilkada 2012 lawan Jokowi kalah juga dia," terang Tamil.

Tamil meminta kepada para aktivis Betawi agar melakukan konsolidasi yang kuat jika ingin memenangkan MM sebagai gubernur. "Jangan juga cuma teriak tapi minim konsolidasi," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, MM menyinggung soal sikap politik warga Betawi dalam Pemilu 2024. Dia mengatakan, sikap politik ini sebenarnya tidak menjadi agenda pembahasan dalam kongres perdana ini. Ia hanya ingin mengingatkan agar kaum Betawi tetap kompak selama pemilu.

“Kita dinamis sekali, jadi kita belum bicara soal ini, kita tidak bicara soal ini, tetapi memang kalau kita enggak kuat dan kita belum kompak, besok tahun politik, sedikit lagi beberapa bulan lagi sudah apa namanya tahapan-tahapan politik, pemilu,” kata MM dalam konferensi pers Kongres Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi (MAPKB) hari pertama di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (9/6).

MM menyebut, ia akan lebih mementingkan persatuan antar-para kelompok. Apalagi kongres ini merupakan musyawarah perdana usai bersatunya dua ormas besar Bamus Betawi.