RN – Stadion Manahan, Solo resmi menjadi venue untuk laga semifinal dan final Piala Dunia U-17 2023. Keputusan itu disampaikan PSSI setelah menggelar pertemuan di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (26/7).
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengatakan bahwa ditunjuknya Stadion Manahan sebagai venue semifinal dan final Piala Dunia U-17 berdasarkan diskusi yang dilakukan bersama FIFA.
“Sesuai pembicaraan dengan FIFA, U-20 itu sudah di (Stadion) Manahan. Jadi FIFA bilang tidak usah diganti lagi jadi bukan saya yang menentukan,” ujar Erick Thohir saat konferensi pers.
BERITA TERKAIT :Marger BUMN Ala Erick Thohir, Solusi Atau Cuma Gengsi?
Ranking FIFA Indonesia Naik Empat Posisi
Lebih lanjut soal Stadion Manahan yang ditentukan FIFA untuk semifinal dan final Piala Dunia U-17, Erick Thohir menyebut bahwa itu berkaitan dengan pemilihan venue untuk Piala Dunia U-20 2023 yang nyatanya batal.
Menurut Erick Thohir saat penentuan venue Piala Dunia U-20 2023, Stadion Manahan masuk dalam daftar yang disetujui dan telah ditinjau FIFA, tapi agenda itu batal. Dengan status itu, maka FIFA memutuskan untuk menggunakan venue yang sama di Piala Dunia U-17.
Selain Stadion Manahan, Erick Thohir juga menyebut bahwa PSSI mengajukan dua stadion tambahan di luar enam venue yang digunakan untuk Piala Dunia U-2023 yang batal.
“Sejak awal kita mengusulkan 8 stadion, yang 6 itu U-20. Tetapi kita juga menginginkan ada 2 stadion tambahan supaya kita mempunyai lebih banyak lapangan internasional untuk laga FIFA. Kebetulan ada kejuaraannya sekarang. FIFA tentu mengecek, jadi kita tidak usah polemik,” tuturnya.
Piala Dunia U-17 2023 bakal digelar di Indonesia dan akan berlangsung pada 10 November hingga 2 Desember. Sebanyak delapan stadion penyelenggara sudah diajukan ke FIFA.