RN - Ketua Presidium Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI)’98, Willy Prakarsa merasa prihatin dengan semua Hakim MK (Mahkamah Konstitusi) yang telah bekerja maksimal.
“Meski kesannya para Hakim MK dikerjain paslon yang kalah di Pilpres 2024. Ya emang momentumnya Hakim MK dikerjain team paslon yang kalah. Kapan lagi bisa kasih kerjaan yang banyak buat Hakim MK kalau bukan saat ini, sekalian tutupin rasa malu,” ujar Willy Prakarsa, Senin (21/4/2024).
Selanjutnya Willy mengatakan, Hakim MK orang - orang yang miliki integritas, kapablitas dan kompetensi.
BERITA TERKAIT :OTT Mau Dihapus, Yang Sumringah Malah DPR Dan Langsung Tepuk Tangan
Meski Diguyur Hujan, Dukcapil Penjaringan Tetap Gelar Pelayanan di Pos RW 17
“Pastinya para Hakim MK akan memutuskan perkara dengan cantik dan rasional. Mereka juga memaklumi kalau yang bersengketa masih miliki rasa malu. Nah, jadi oleh karenanya kita dukung semua Hakim MK dalam memutus perkara sidang sengketa Pilpres 2024,” tandas Willy Prakarsa yang juga menjadi pembina JABRIG (Jaringan Bersama Rakyat Indonesia untuk Gibran) ini.