Sabtu,  21 September 2024

Dimas Pemecah Rekor PON Aceh-Sumut, Kado Spesial Untuk Almarhum Ayah

RN/NS
Dimas Pemecah Rekor PON Aceh-Sumut, Kado Spesial Untuk Almarhum Ayah

RN - Atlet Jakarta, Dimas Ridho Suprihono akhirnya mampu mewujudkan mimpinya untuk sang ayah. Anggota TNI Angkatan Laut (AL) ini berhasil merebut medali Emas pada nomor pertandingan Waterski Tricks.

Dimas meraih skor 5.180 poin di PON XXI Aceh-Sumut 2024. Rekor sebelumnya, yang tercatat pada PON Jawa Barat (Jabar) 2016 adalah 4.921 poin.

Jebolan SMA 1 Jakarta (Boedoet) ini mampu memainkan gaya yang fenomena di Cabang Olahraga (Cabor) Ski Air dan Wakeboard di Danau Toba, Balige.

Dimas memang sejak kecil sudah didik sang ayah untuk menjadi atlet unggulan. Berlatih di Danau Sunter, Jakarta Utara, Dimas dikenal sebagai atlet yang tekun dan gigih dalam berlatih.

"Emas ini untuk Jakarta dan khususnya saya persembahkan kepada almarhum bapak," terang Dimas usai dinobatkan sebagai pemecah rekor di Danau Toba, Balige, Sumut.

“Rekor terbaru pada nomor Waterski Tricks Putra telah dicapai oleh Dimas Ridho Suprihono dari Jakarta dengan skor 5.180 poin. Rekor sebelumnya, yang tercatat pada PON Jabar 2016, adalah 4.921 poin,” ujar Febrianto Kadir, Chief Judge Ski Air PON XXI kepada wartawan.

Wakil Ketua Umum Persatuan Ski Air dan Wakeboard (PSAWI) Jakarta Daniel Mudji Rahadi menyatakan, Dimas mempunyai mental yang kuat. "Mental Dimas oke, dia mampu mengelola emosi," tegas Daniel.

Pensiunan TNI AL berpangkat Kolonel ini menyatakan, salut dengan penampilan Dimas hingga akhirnya meraih Emas dan memecahkan rekor. "Ini kado untuk almarhum ayahnya," ungkap Daniel.

Banyak Kejutan

Selain Dimas yang menjadi pusat perhatian adalah pada nomor Jumping Tunggal Putra, Dede Hermana asal Jakarta. Disaat banyak atlet ciut dengan ombak, Dede dengan berani menghadapi cuaca ekstrem.

Dede berhasil menyabet Emas saat berlaga di Danau Toba pada Kamis (19/9/2024).

Selain Dimas dan Dede, Emas juga diraih oleh Kanaya pada nomor Wakeboard Tunggal Putri.

Dengan keberhasilan Dimas, Dede dan Kanaya maka Persatuan Ski Air dan Wakeboard (PSAWI) Jakarta menyabet tiga emas.

BERITA TERKAIT :
Ski Air Jakarta, Dimas Pecah Rekor PON Aceh-Sumut & Dede Terjang Ombak Saat Cuaca Ekstrem

Manager Atlet Ski air dan Wakeboard, Letkol Laut (P) Edy Irawan mengatakan, total keseluruhan medali tim ski dan wakeboard adalah tiga emas, lima perak dan satu perunggu.

Perak diraih oleh Kelas Trik Tunggal  Putri (Naila), Kelas Wakeboard TIM Beregu (Rahma, Arga, Udin, Kanaya, Uca dan Revan), Kelas Slalom Tunggal Putri (Emilia), Kelas Overall Putra (Dede Hermana) dan Kelas TIM Ski beregu (Dede, Agung, Dimas, Umu, Pasya dan Naila)

Sementara Perunggu pada Kelas Jumping Tunggal Putri (Pasya). "Medali ini adalah kerja keras atlet, pelatih, aspel dan semua tim untuk dipersembahkan kepada warga Jakarta," tegas Edy dalam siaran pers pada Jumat (20/9).

Sebelum berangkat berlaga kata Edy, tim PSAWI Jakarta menamakan diri sebagai Petarung Ski Air dan Wakeboard Monster Danau Sunter. "Kami tetap solid dan semangat. Terima kasih kepada KONI DKI dan semua pihak yang telah mensuport tim Ski Air dan Wakeboard," ucapnya.

Dalam perolehan medali cabor Ski dan Wakeboard PON XXI Aceh-Sumut yang dipertandingkan di Danau Toba, Balige, Sumut dari tanggal 9-19 September 2024, Jakarta berada diposisi kedua dengan 3 Emas, 5 Perak dan 1 Perunggu (total 9 medali).

Di atas Jakarta ada Jatim dengan 6 Emas, 2 Perak dan 5 Perunggu (total 13 medali). Lalu, Riau 2 Emas dan 3 Perak (total 5 medali).

Sementara Jawa Barat (Jabar), 2 emas, 1 Perak dan 3 Perunggu (total 8 medali). Diurutan kelima ada Kepri dengan 1 Emas dan 1 Perunggu (total 2 emas) dilanjutkan tuan rumah Sumatera Utara (Sumut) yakni 1 Perak, 3 Perunggu (total medali 4). Sedangkan provinsi lainnya, hanya mendapatkan perak dan perunggu.