Rabu,  22 January 2025

Carlo Ancelotti Tak Terima Dikritik 

ERY
Carlo Ancelotti Tak Terima Dikritik 
Carlo Ancelotti - Net

RN - Carlo Ancelotti menolak untuk terlibat dalam debat dengan para kritikus mengenai mengapa Real Madrid kalah telak 2-5 dari Barcelona di final Piala Super Spanyol (Supercopa de Espana), Senin, 13 Januari 2025, dini hari WIB.

Kekalahan telak kedua berturut-turut oleh Barcelona, menyusul kekalahan 4-0 di La Liga pada Oktober 2024, telah menyebabkan gelombang keraguan atas taktik Ancelotti dan komitmen para pemainnya.

Berbicara menjelang pertandingan kandang babak 16 besar Copa del Rey melawan Celta Vigo, Ancelotti bicara lantang bahwa performa Real Madrid tak layak diperdebatan.

BERITA TERKAIT :
Kylian Mbappe Angin-Anginan
Patrick Kluivert Angkut 2 Asisten Pelatih Belanda

"Ini adalah konferensi pers dan bukan debat. Saya telah melakukan debat. Staf teknis dan para pemain saya menemukan solusi terbaik yang memungkinkan. Saya rasa ini bukan tempat yang tepat untuk memulai debat. Saya tidak mengikuti gelombang kritik bahwa suatu hari Anda adalah yang terbaik dan hari berikutnya Anda adalah yang terbodoh," tutur Ancelotti

"Untungnya, berkat pengalaman saya, saya memiliki keseimbangan. Saya tidak merasa saya yang terbaik, tetapi saya juga tidak merasa saya yang terbodoh," kata Ancelotti pada Kamis, 16 Januari 2025.

Ancelotti yakin tidak perlu ada reaksi berlebihan karena Real Madrid hanya tertinggal satu poin dari pemuncak klasemen La Liga, Atletico Madrid. Mereka juga masih berpeluang di Liga Champions dan Copa del Rey.

"Itu adalah langkah mundur. Namun, kami harus melihat ke depan karena masih dalam posisi yang baik di beberapa ajang. Itu (kekalahan dari Barcelona) sangat menyakitkan bagi kami, tetapi tidak membuat kami tenggelam," ujar pelatih asal Italia itu.

Lebih lanjut, Ancelotti menunjukkan bahwa Real Madrid tak goyah meski kehilangan salah satu gelar musim ini. Dia menegaskan masih ada gelar lain di depan yang layak diperjuangkan.

"Jelas itu adalah pertandingan yang buruk, kami membuat banyak kesalahan. Kami menganalisisnya, mengevaluasinya, dan menemukan solusi. Sebulan yang lalu kami memenangi Piala Interkontinental dan enam bulan lalu kami memenangi Liga Champions," tutur Ancelotti.

"Kami bersaing. Kami kalah satu pertandingan, itu adalah final, itu menyakitkan, tetapi kami telah memenangi banyak final. Itu adalah kekalahan besar, tetapi itu hanya satu pertandingan. Kami bermain bagus di setiap ajang dan kami akan terus berjuang," sambungnya.

Ancelotti juga tidak kehilangan kepercayaan terhadap para pemainnya meskipun bermain buruk melawan Barcelona, yang mengklaim kemenangan besar meskipun kiper Wojciech Szczesny diusir keluar lapangan pada menit ke-56.

"Semua pemain saya mendapat dukungan penuh, terutama mereka yang tidak menunjukkan performa terbaik mereka saat ini," ucap Ancelotti.

Satu pemain yang menemukan performa bagus setelah berjuang beradaptasi dengan Los Blancos adalah Kylian Mbappe.

Mbappe, yang mencetak gol saat melawan Barcelona itu, telah mencetak 14 gol di semua ajang musim ini sejak bergabung Real Madrid pada musim panas sebagai agen bebas, setelah kontraknya dengan Paris Saint-Germain berakhir.

"Dia butuh waktu untuk beradaptasi dengan tim untuk menunjukkan performa terbaiknya secara fisik. Sekarang dia dalam performa terbaiknya dan tim harus memanfaatkannya," kata Ancelotti tentang bintang Perancis tersebut.

Berikutnya, Real Madrid akan menghadapi Celta Vigo pada babak 16 besar Copa del Rey, Jumat, 17 Januari 2025, dini hari WIB, di Santiago Bernabeu.

Ancelotti mengharapkan respons yang kuat dari para pemainnya menatap laga tersebut.

"Saya pikir saya akan bermain dengan tim terkuat yang ada. Ini adalah kesempatan penting untuk bangkit dari pertandingan buruk yang kami alami. Kami harus terus maju dimulai dengan pertandingan hari Jumat," ujar Ancelotti.