Senin,  17 November 2025

Erling Haaland Bawa Norwegia Lolos Piala Dunia 2026

ERY
Erling Haaland Bawa Norwegia Lolos Piala Dunia 2026
Erling Haaland - Net

RN – Striker Erling Haaland menuntaskan misi membawa Norwegia lolos ke Piala Dunia 2026.

Ini untuk kali pertama Norwegia berlaga di turnamen sepak bola paling akbar sejak 1998 setelah menghajar Italia 4-1 di laga terakhir Grup I kualifikasi di Stadion San Siro, Milan, Senin, 17 November 2025 dini hari WIB. Hasil itu juga menjadikan Italia harus melakoni playoff.

Kekalahan telak yang membungkam pelatih Italia Gennaro Gattuso. Sebelumnya Gattuso hanya bisa sesumbar dengan mengritik sistem kualifikasi Piala Dunia yang membuat Italia harus bekerja keras melewati babak tersebut karena kalah selisih gol dengan Norwegia.

BERITA TERKAIT :
Ederson Ungkap Penyebab Tinggalkan The Citizens

Bagaimana tidak, Norwegia dengan bomber maut Haaland benar-benar merajalela di babak kualifikasi. Tim asuhan Stale Solbakken tidak hanya menyapu semua pertandingan tanpa pernah kalah dan mampu mengemas 37 gol, tertinggi di antara tim-tim lain yang bertarung di kualifikasi.

Ini menjadikan Italia mengalami kesulitan mengejar margin gol yang begitu besar. Namun Gli Azzurri juga sama sekali tak berkutik menghadapi gelombang serangan dari andalan Manchester City tersebut. Pada pertemuan pertama, Italia kalah 3-0 yang berujung pemecatan pelatih Luciano Spalletti.

Selanjutnya, Gattuso yang menggantikan Spalletti bernasib sama. Kiper Gianluigi Donnarumma tak mampu menghentikan laju koleganya di Man City dan harus memungut bola hingga empat kali, dua di antaranya oleh Haaland.

Kemenangan gemilang atas Italia menjadikan Norwegia menyegel juara grup dengan mengantungi 28 poin sekaligus memastikan lolos ke putaran final yang digelar di Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.

Ini menjadi sejarah karena untuk kali pertama Norwegia bisa kembali berlaga di Piala Dunia sejak 1998. Saat itu, Norwegia mengandalkan Alf-Inge Haaland, ayah Erling sendiri.

Bersama trio Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, Ronny Johnsen dan Henning Berg yang tahun berikutnya meraih treble, Norwegia mampu melaju ke 16 besar. Menariknya di babak knockout itu, Norwegia disingkirkan Italia dengan skor tipis 1-0.

Norwegia membalasnya dengan memaksa Italia menjalani playoff. Bila sampai gagal, maka Italia untuk kali ketiga secara berturut-turut bakal absen di Piala Dunia.

“Saya meminta maaf kepada fans karena hasil 4-1 ini jelas kekalahan yang sangat telak. Ini sungguh memalukan, terutama karena kami bermain bagus di babak pertama. Kami bermain sebagai tim yang sesungguhnya,” ujar Gattuso, seperti dikutip dari laman UEFA.

“Di babak kedua, kami bermain sangat mengecewakan. Kami seharusnya bermain seperti di babak pertama, tetapi kami malah mengalami kesulitan Ini membuat kami terluka dan kami mengucapkan selamat kepada Norwegia,” sambungnya.

Italia yang butuh sembilan gol atau lebih bila ingin merebut jatah tiket otomatis Norwegia memang bermain bagus di babak pertama. Mereka menunjukkan kekompakan sehingga bermain solid dan penuh keberanian.

Tak hanya itu, Italia bahkan sudah unggul saat laga baru berjalan 11 menit. Striker muda Inter Milan Francisco Pio Esposito sukses membobol gawang Norwegia setelah menyambut assist Federico Dimarco. Keunggulan 1-0 Italia mampu dipertahankan hingga babak pertama usai.

Namun situasi berubah total saat memasuki babak kedua. Italia kehilangan momentum, terutama setelah Norwegia menyamakan skor melalui gelandang Antonio Nusa di menit 63. Nusa sukses menyelesaikan umpan dari Alexander Sarloth.

Dalam kedudukan imbang 1-1, Norwegia seperti mengambil alih irama permainan. Sebaliknya, Italia bermain di bawah tekanan.

Apalagi trio bek Giovanni Di Lorenzo, Gianluca Mancini dan Alessandro Bastoni seperti tidak berkutik menghadapi Haaland yang kali ini beroperasi sendirian di depan. Tandemnya Oscar Bobb memang dibangkucadangkan oleh Solbakken.

Meski demikian, penyerang berusia 25 ini sudah bisa mengobrak-abrik pertahanan Italia dan langsung mencetak brace hanya dalam tempo satu menit.

Dirinya membuka gol sekaligus membawa Norwegia berbalik unggul 2-1 di menit 78. Selanjutnya, di menit 79, Haaland memantapkan keunggulan tim menjadi 3-1.

Pemain pengganti Jorgen Strand Larsen memantapkan kemenangan Norwegia. Masuk menggantikan Haaland di menit 89, Larsen diperkirakan hanya mengisi waktu pertandingan yang sudah hampir selesai.

Namun di injury time atau tepatnya menit 90+3, dia malah menaklukkan Donnarumma yang mengubah skor menjadi 4-1. Skor itu yang kemudian menutup pertandingan terakhir Grup I.