RADAR NONSTOP - Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Kota Bekasi Tedi Hafni Tresnadi mengaku optimis target sebesar Rp 330 Miliar yang ditetapkan dapat tercapai.
Menurutnya, PAD dari sektor Pariwisata merupakan terbesar dari sektor lainnya, di mana jumlahnya mencapai hampir 20 persen dari PAD Kota Bekasi.
Dirinya meyakini jumlah PAD dari sektor Pariwisata akan lebih besar dari saat ini, setelah Perda baru yang mengatur tentang pariwisata ditetapkan. Disamping nanti wisata air di Kalimalang yang saat ini tertunda karena adanya proyek Becakayu selesai dibangun.
"Sektor Pariwisata terdiri tiga komponen yakni Restauran, Hotel dan Tempat Hiburan. Dengan rincian target PAD, Hotel sebesar Rp40 M, Tempat Hiburan Rp40 M dan Restauran sebesar Rp250 M," terang Tedi.
Adapun pencapaian saat ini lanjut Tedi Hafni Tresnadi, sudah sebesar 50 persen lebih.
Kendati begitu, mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga itu menambahkan, pihaknya akan terus melakukan perbaikan guna peningkatan PAD dari sektor Pariwisata.
"Yang pasti saya sangat yakin PAD akan lebih besar setelah Perda itu disyahkan, karena besar kemungkinan akan ada aturan lain yang merunut kepada Perda itu," pungkasnya.