RADAR NONSTOP – Meski merasa sudah bermain maksimal untuk Manchester United, Alexis Sanchez bingung selalu dipinggirkan skuad Setan Merah.
Sanchez diboyong MU dari Arsenal pada Januari 2018. Tampil impresif bersama The Gunners, pemain asal Chile itu diharapkan jadi senjata maut di lini depan The Red Devils.
Namun Sanchez justru melempem. Ia cuma bikin lima gol dari 45 kali penampilan di semua kompetisi. Sementara bersama Arsenal, Sanchez bikin 80 gol dalam 166 laga.
BERITA TERKAIT :Curhatan Warga Penjaringan Soal Problematika Ijazah Tertahan Hingga Terancam Anak Tak Ikut Ujian
19,9 Ribu Ibu Hamil Kurang Energi, Sri Mulyani Sebut Anggaran Kesehatan Rp187,5 T
Sanchez juga tak selalu main penuh, hanya 31 kali jadi starter dari 77 kemungkinan pertandingan dan 13 kali main tanpa diganti. Sanchez pun tak mengerti kenapa MU tak selalu membiarkannya main penuh.
"Saya pikir saya senang ketika bermain untuk tim nasional. Saya juga bahagia di Manchester United, tapi saya selalu bilang ke teman-teman saya: saya ingin main," ujar Sanchez kepada BBC Sport.
"Kalau saja mereka membiarkan saya bermain, saya akan lakukan yang terbaik. Kadang saya bermain 60 menit lalu laga berikutnya tidak main, dan saya tidak tahu kenapa," lanjutnya.