Pesta Homo di Serpong Heboh, Polisi Buru Penyebar Poster

RADAR NONSTOP - Warga Tangerang Selatan (Tangsel) geger. Poster undangan pesta Homo alias gay beredar luas. 

Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemkot Tangsel meminta polisi agar melakukan antisipasi. Belum jelas apakah acara yang akan digelar di Serpong itu benar atau hanya hoax. 

Hingga kini polisi memburu penyebar poster yang viral di group percakapan WhatsApp (WA).

BERITA TERKAIT :
Tol Cipali Rawan Begal, Viral Komplotan Maling Ban Serep Kejar-Kejaran Dengan Polisi

---

Live TikTok Jangan Asal Jeplak, Ratu Entok Masuk Bui Akibat Sebut Yesus Potong Rambut? 

---

Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie sudah memerintahkan Satpol PP untuk memantau perkembangan. "Pemerintah kota Tangerang Selatan tidak akan toleran dan tidak akan pernah memberikan izin bagi kegiatan tersebut," ujarnya. 

Benyamin juga sudah meminta kepada Polres Tangsel agar mngusutnya. 

Hal senada diucapkan Sekretaris Umum MUI Kota Tangsel Abdul Rojak. 

Rojak meminta kepada pihak kepolisian agar mengejar pelaku penyebar poster. Karena dari hasil dialog dia dengan polisi kalau itu diduga hoax. 

Dalam poster bergambar sejumlah pria setengah telanjang bertitel 'PRIVATE PARTY: Barbaque Man Party'. 

Poster menyebutkan kalau pesta akan digelar di Serpong pada 28 September 2019. Di bagian atas undangan ditulis, It's not just sex party, it is more than sex party.

Tidak ditulis jelas tempat pasti dari acara tersebut, panitia hanya menuliskan Serpong, Tangerang Selatan. Pesta disebutkan akan dilakukan pada 28 September 2019 mulai pukul 20.00 wib sampai selesai.

Hingga kini pihak komunitas gay belum bisa dikonfirmasi.