Sabtu,  23 November 2024

Untuk Pengamanan Reuni 212?

Kapolda: Granat Asap Yang Meledak di Monas Milik Polisi, Bisa Saja Tertinggal

RN/CR
Kapolda: Granat Asap Yang Meledak di Monas Milik Polisi, Bisa Saja Tertinggal
TKP ledakan granat asap di Monas -Net

RADAR NONSTOP - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono menyebut pihaknya masih mendalami dari mana asal granat asap yang meledak di kawasan Monumen Nasional, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (3/12/2019).

"Sementara itu perkembangan, kita tunggu Labfor yang menyeldiki di lapangan," kata dia di kawasan Monas, Gambir, Jakpus, Selasa (3/12/2019).

Gatot menambahkan bisa saja granat asap ini milik anggota Polri yang tertinggal. Sebab, granat ini memang masuk kategori dimiliki polisi. 

BERITA TERKAIT :
Kena Masalah, Akun Tiktok Herkos Voters Dilaporkan ke Polres Kota Bekasi
Akun Medsos Polda Banten Soal Posting Andra Soni–Dimyati, Bawaslu Kalau Cemen Mundur Aja?

Apalagi, polisi memang kerap diperbantukan melakukan pengamanan di kawasan Monas mengingat kerap ada unjuk rasa di sana. Namun, untuk lebih jelas sudah berapa lama granat itu di sana masih menunggu hasil Labfor. Apakah tertinggal saat melakukan pengamanan Reuni 212, kemarin?.

"Granat asap kan bisa dimiliki tim kita, mungkin tertinggal. Tapi, kan belum tahu, kita dalami dulu," katanya lagi.

Sebelumnya diberitakan, sebuah ledakan terjadi di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada pukul 7.10 WIB pagi tadi.

Berdasarkan pantauan radarnonstop.co, ada dua orang yang terluka akibat ledakan ini. Korban juga diketahui sudah dibawa ke RSPAD untuk dilakukan penanganan. 

Terkait hal ini, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, mengatakan, Pangdam Jaya Mayjen Eko Margiyono dan Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Gatot Eddy Pramono akan menyampaikan langsung terkait informasi dugaan ledakan di kawasan Monas tersebut.