.png)
Jokowi: Jangan Ada Sweeping Perayaan Nataru
RADAR NONSTOP - Presiden Joko Widodo mengingatkan tidak ada sweeping saat perayaan natal dan tahun baru (Nataru).
Negara menjamin warganya memeluk agama dan merayakan hari raya keagamaan.
"Di negara ini konstitusi kita menjamin, sudah jelas tegas di konstitusi kita tegas konstitusi kita menjamin memeluk agama dan kepercayaan masing-masing tidak ada yang perlu diragukan untuk itu," ujar Jokowi di Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (18/12/2019).
BERITA TERKAIT :Janji Jokowi Kalau Pilkada Serentak 2024 Bulan November, Semoga Anda Percaya?
Foto Diturunkan, PDIP Sudah Anti Jokowi Sudah Nyata
Arahan ini sudah disampaikan Jokowi saat rapat terbatas pekan lalu. Jokowi meminta Kapolri Jenderal Idham Azis menindak tegas pelaku sweeping selama Nataru.
Polri pun menjamin dan mengajak masyarakat ikut menjaga keamanan pada momen itu.
Sementara itu, Menko Polhukam Mahfud Md menegaskan tidak boleh ada sweeping saat perayaan Natal. Dia mengatakan sweeping oleh pihak swasta tidak diperkenankan.
"Oh ndak boleh dong. Sweeping, bukan hanya di hari Natal, di hari apa pun ndak boleh ada sweeping oleh pihak swasta," kata Mahfud Md di Hotel Sari Pasific, Jalan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (16/12/2019) lalu.
