RADAR NONSTOP - Daihatsu dan Toyota mengumumkan menyetop sementara produksi. Hal ini terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Daihatsu menghentikan sementara produksi mobil dan aktivitas dealer, pada 10-17 April 2020.
Corporate Planning and Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia Tjandra mengemukakan, keputusan dilakukan karena Daihatsu mengutamakan kesehatan dan keselamatan karyawan serta stakeholders lainnya.
BERITA TERKAIT :Rakyat Menderita Saat Corona, Koruptor Malah Beli Pabrik Air Minum Di Bogor
Corona Marak Lagi Di Singapura, Bikin Parno Aja Tuh Virus
Sesuai dengan kebijakan pemerintah, Daihatsu juga meminta kepada seluruh karyawan untuk tetap tinggal di rumah menghindari risiko terinfeksi.
Selain menghentikan produksi pabrik Daihatsu, seluruh outlet dan bengkel resmi di Jakarta juga tidak beroperasi sementara, pada 10 sampai 24 April 2020.
Sementara PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) juga memutuskan menghentikan sementara aktivitas pabrik selama lima hari, pada 13-17 April 2020, guna mencegah penyebaran virus corona (Covid-19). Toyota juga mendukung PSBB.
Toyota mengedepankan keselamatan dan kesehatan karyawan serta para pemangku kepentingan lainnya dalam mengambil keputusan terkait dengan pandemi Covid-19. Perusahaan akan terus memantau situasi terkini dalam mengambil keputusan yang tepat sesuai dengan arahan pihak berwenang.
"Setelah koordinasi intensif dengan pemerintah pusat dan daerah, pada saat ini dengan mempertimbangkan faktor-faktor komprehensif, seperti mengantisipasi penurunan permintaan dalam negeri dan ekspor, kondisi pasokan komponen, dan kebutuhan utama untuk melindungi karyawan dan pemangku kepentingan, serta upaya dan arahan pemerintah untuk mengatasi wabah ini, TMMIN telah menetapkan kebijakan untuk menghentikan aktivitas produksi sejak tanggal 13 April – 17 April 2020," ujar Direktur Administrasi, Korporasi, dan Hubungan Eksternal PT TMMIN, Bob Azam, dikutip dalam situs resmi TMMIN, Kamis (9/4/2020).