RADAR NONSTOP - Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat, sepi. Libur Jumat, Sabtu dan Minggu biasanya daerah dingin ini selalu diramaikan warga Jakarta yang menginap di villa.
Tapi sejak Corona, mobil plat B yang melintas sepi. Kalaupun melintas, mobil itu langsung jalan dan tidak mampir ke warung-warung kawasan Puncak.
"Sudah sepi kang. Kami sudah kelilit utang ini karena usaha gak jalan," ucap Mang Asep pedagang di kawasan Puncak saat dihubungi radar nonstop, Sabtu (11/4) malam.
BERITA TERKAIT :Rakyat Menderita Saat Corona, Koruptor Malah Beli Pabrik Air Minum Di Bogor
Diapit Dua Gunung, 24 Kecamatan Di Kabupaten Bogor Rawan Longsor Dan Banjir
Dia mengaku, omzet dagangnnya anjlok 80 persen. "Boro-boro untung balik modal aja tidak," keluh bapak dua anak ini.
Dia berharap wabah Corona bisa selesai. "Biasanya kalau Jumat tanggal merah, Sabtu-Minggu kan libur pasti ramai di sini. Sekarang saya buka dari pagi baru dapat omzet 100 ribu," keluhnya.
Diketahui, Kabupaten Bogor melarang warga DKI Jakarta melintas ke Puncak. Larangan ini untuk menstrilkan kawasan wisata itu dari wabah Corona.