.png)
RADAR NONSTOP - Pedagang di Pasar Ikan Hias Jatinegara, Jakatrta Timur kepala batu dan nakal alias bader. Mereka tetap saja berjualan ikan padahal Jakarta dalam status pembatasan sosial berskala besar (PSBB)
Suasana hiruk pikuk tampak di Pasar Ikan Hias Jatinegara pada Minggu (19/4/2020) itu diunggah oleh Ammar Fawzi melalui Instagram storiesnya di akun @goldfaser. Fotonya ini kemudian direpost oleh akun Instagram @jktinfo yang memiliki pengikut lebih dari 2 juta akun.
Foto ini viral dan mendapat beragam tanggapan. Dalam foto tersebut tampak ada kerumunan warga lebih dari lima orang. Warga berkerumun di sekitar emperan toko. Sementara di sisi jalan banyak sepeda motor terpakir, hampir memakan area badan jalan.
BERITA TERKAIT :Korupsi Covid-19 Di Kemenkes, KPK Jangan Ragu Borgol Para Pemain APD?
APD Covid-19 Dikorupsi, Anggota DPR Ihsan Yunus Pakai Masker Ke KPK?
Wali Kota Jakarta Timur, M Anwar, mengaku geram dengan pedagang di Pasar Ikan Hias Jatinegara yang masih berjualan di tengah masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Padahal, ia mengaku setiap hari Pemkot Jaktim melakukan penertiban.
Ia menyebut para pedagang yang berjualan di Pasar Ikan Hias Jatinegara itu kebanyakan datang dari luar Jakarta. Ia mengatakan petugas dari Pemkot Jaktim selalu melakukan penertiban setiap hari namun tidak hiraukan oleh para pedagang. Para pedagang ikan hias itu tetap berjualan di pasar tersebut.
"Kita sudah bubaran kan sudah ditutup itu yang di lapangan, kita tutup tapi emang bandel. Suka gelar-gelar tiap hari, kita kibas terus, main kuat-kuatan aja," ujarnya.
Keramaian di Pasar Ikan Hias Jatinegara itu terjadi sebelum subuh. Aktivitas pendistribusian barang. M Anwar mengaku, pasar ikan hias itu didatangi dari berbagai daerah seperti Bogor.
