RADAR NONSTOP - Sinur merasa bersukur lantaran selamat dari aksi pembakaran kantor Polsek Ciracas, Jakarta Timur. Insiden Sabtu (29/8) dinihari.
Bapak dua anak ini baru saja pulang kerja. Dia kaget saat ada puluhan orang berbadan tegap datang dan berteriak bakar-bakar.
"Saya ngumpet mas di got. Saya lihat mereka masuk lalu membakar. Pas sudah pergi orang-orang itu saya keluar," ungkap kuli bangunan ini.
BERITA TERKAIT :Kena Masalah, Akun Tiktok Herkos Voters Dilaporkan ke Polres Kota Bekasi
Akun Medsos Polda Banten Soal Posting Andra Soni–Dimyati, Bawaslu Kalau Cemen Mundur Aja?
Sementara Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan dua anggota menjadi korban penganiayaan atas insiden perusakan Polsek Ciracas.
Keduanya terluka dibagian tangan dan saat ini tengah menjalani perawatan intensif di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Ada sekelompok orang tak dikenal melakukan penyerangan dan pengerusakan di Polsek Ciracas berpapasan dengan anggota yang tengah patroli dianiaya, saat ini sedang dilalukan perawatan," kata Yusri di Polsek Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (29/8/2020).
Selain itu, mobil dinas double cabin Kapolsek Ciracas pun ikut menjadi korban perusakan. Atas kejadian itu, kini tim dari Polda Metro Jaya tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Sekarang tim sedang melakukan penyelidikan untuk mencari siapa-siapa saja pelaku yang merusak Polsek Ciracas ini," ujarnya.
Namun saat disinggu terkait kasus serupa yang terjadi pada tahun 2018 silam, Yusri langsung membantahnya. "Itu kasus dua tahun lalu enggak ada sangkut pautnya," katanya.
Dia menegaskan, saat ini Polisi masih mendalami kasus perusakan tersebut untuk segera mengungkap para pelaku yang berjumlah ratusan orang.
Pembakaran Polsek Ciracas adalah insiden kedua kalinya. Dua tahun lalu, polsek ini juga dibakar.
"Jadi tunggu saja bagaimana hasil perkembangannya nanti akan segera kita sampaikan," tukasnya.