Selasa,  14 May 2024

Diminta Tutup Sementara

Dikabarkan Terpapar Covid-19, DPRD Bekasi Minta PT Bridgestone Jujur

RICK
Dikabarkan Terpapar Covid-19, DPRD Bekasi Minta PT Bridgestone Jujur
-Net

RADAR NONSTOP- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi Arif Rahman Hakim mendesak PT Bridgestone Tire Indonesia (BSIN) tutup sementara sampai benar-bener aman dari Covid-19.

”Kalau perlu harus isolasi mandiri keseluruhan. Tutup sementara supaya bener-benar aman daripada nanti menjadi klaster baru di Kaliabang,” ujar Arif di Gedung DPRD usai mengikuti Paripurna, Senin (7/9/2020).

Angota DPRD asal Bekasi Utara ini juga mengaku tahu persis persoalan yang ada di PT BSIN, khususnya ketakutan warga sekitar.

BERITA TERKAIT :
Dinkes Kota Bekasi Imbau Masyarakat Melakukan Pencegahan DBD Dengan PSN 4M Plus
Pj Wali Kota Bekasi Lemah, Gagal Lobi Tapi Jago Mempertahankan Jabatan  

”Saya kan warga sekitar, saya tahu persis situasi kondisinya bagaimana saudara-saudara saya bicara ketakutan dengan permasalahan yang ada di BSIN,” ucapnya

Pria yang akrab disapa ARH ini juga mempertanayakan sampai seberapa persen penanggulangan Covid-19 yang sudah dilakukan oleh perusahaan tersebut.

”Jangan membuat masyarakat sekitar menjadi takut dan tidak boleh ditutup-tutupi harus terupdate ke masyarakat,” pintanya

Dia juga menuturkan bahwa antara karyawan dan masyarakat sudah menyatu jangan samapai nanti perkembangan Covid-19 ini menjadi tidak terdeteksi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi

”BSIN harus memberikan berita sebaik-baiknya kepada media dan masyarakat terkait penyelesain-penyelesain yang menimpa terhadap karyawannya sendiri,” tuturnya.

Sambung dia, masyarakat sekitar wajar punya rasa ketakutan yang luar biasa apalagi ini wabah yang sungguh dahsyat.

”Selayaknya juga BSIN melaksanakan Swab masal kepada masyarakat, supaya masyarakat juga aman. Jangan hanya mengadakan isolasi sepihak terhadap karyawan yang terpapar saja,” pungkasnya.

Saat ini warga sekitar lingkungan perusahaan PT Brigestone Tire Indonesia dicemaskan dengan informasi banyaknya karyawan yang terpapar Covid-19.

Hal ini menimbulkan kekhawatiran mengingat PT Bridgestone Tire Indonesia sudah menjadi daerah terpapar virus corona (COVID-19). Adanya kekhawatiran terkait banyaknya karyawan yang sudah positif diungkapkan oleh Warga Kampung Sawah PLN Mujirianto.

”Kami warga sekitar RT 05 sangat khawatir virus Covid-19 menyebar ke lingkungan kami, mengingat wilayah kami berbatasan langsung,” ucap Muji kepada awak media, Rabu (2/9/20).

Dikatakanya, kekhawatiran yang dirasakan karena dari awal PT Bridgestone tertutup informasi terkait penyebaran di perusahaanya. Padahal kata dia kalau saja perusahaan terbuka dari awal kita bisa ambil langkah-langkah antisipasi.

”Perusahaan tidak memberikan Informasi apa-apa, terkait karyawanya yang terpapar Covid-19,” katanya

Muji juga membandingkan PT Bridgestone Tire Indonesia dengan perusahaan-perusahaan lain sudah lebih dulu terpapar covid-19 yang berada di kawasan Industri.

”Bridgestone letaknya di permukiman bukan di kawasan Industri, jadi wajar kalau kami merasa sangat cemas,” tuturnya

Senada dengan Mujirianto Ketua Ikatan Remaja Kampung Sawah (Irekas) Angga, juga mengatakan kecemasan dan kekhawatiran warga sekitar sangan wajar mengingat lingkungan bersebelahan langsung

”Wajarlah lingkungan kita khawatir dan cemas tertular virus Covid-19,” ujar Ketua Irekas yang juga menjabat Sekretaris RT 05

Irekas juga meminta kepada pihak perusahaan agar lebih memperhatikan dampak yang akan timbul setelah karyawanya banyak yang terpapar. Untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 perusahaan harus perlu kerjasama yang positip antara lingkungan dan perusahaan.

”Bridgestone melakukan disinfeksi di wilayah RT 05 khususnya dan wilayah RT 01, memberikan alat disinfeksi dan pemberian faceshield dan masker untuk lingkungan sekitar perusahaan,” pintanya.

Selain itu kata dia, perusahaan juga harus menyediakan banner tentang sosialisasi covid untuk wilayah rt 5 dan wilayah RT 1 dan asupan Vitamin C atau makanan yang bergizi.

Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Bekasi, Rahmat Effendi menginformasi ada sebanyak 22 karyawan PT Bridgestone Tire Indonesia positif corona. Hanya saja, dari puluhan karyawan yang dinyatakan positif kini tersisa delapan orang.

Ia menjelaskan, puluhan orang itu terjangkit virus yang berasal dari Wuhan, China setelah pihak perusahaan melakukan skrining secara massal. Terdapat dua karyawan yang dinyatakan positif dan kembali dilakukan skrining.

“Hasilnya ada 22, sekarang ada delapan saja yang masih menjalani isolasi, sisanya sudah sembuh, delapan orang itu pun sudah membaik,” kata pria yang juga menjabat Wali Kota Bekasi itu, Selasa (1/9/2020).

Di Kota Bekasi, baru PT Bridgestone Tire Indonesia yang telah melaporkan hasil tes kesehatan ditenga pandemi Covid-19 ini. Meski demikian, perusahaan yang memproduksi ban mobil itu tak menutup perusahaan.

Pria hangat disapa Pepen ini juga mengaku tak keberatan jika perusahaan tak menutup pabriknya. Syaratnya perusahaan harus melakukan tracing ke kontak erat karyawan mereka yang positif.

“Mereka sudah lebih ketat daripada kita, aman di perusahaan tapi anaknya di rumah keluar dan pulang akhirnya mengenainya. Kita ini ya tadi memutus mata rantainya, kita rem, yang paling penting kan rapid dan swab-nya itu,” pungkasnya.

Sementara itu, hingga berita ini ditayangkan, pihak PT Bridgestone Tire Indonesia belum memberikan pernyataan apapun. Upaya konfirmasi yang dilakukan masih menemui jalan buntu.