RADAR NONSTOP - Islam bersih dari label teroris. Sebab, Islam adalah agama toleransi, kasih sayang, dan merapatkan antara satu sama lain.
Hal ini dikatakan Kepala Presidensi Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci, Sheikh Abdur-Rahman Al-Sudais dalam mimbar Jumat (30/10/2020) di Masjidil Haram, Arab Saudi.
Sheikh Al-Sudais mengatakan dalam ajaran Islam tidak diajarkan tindakan terorisme atau radikalisme, mengejek, dan membeda-bedakan Nabi-Nabi Allah SWT.
BERITA TERKAIT :KFC Jebol Rp 557 Miliar Dan PHK Ribuan Karyawan, Apakah Dampak Boikot?
Paul Pogba Belajar Bahasa Indonesia
"Karena Islam adalah agama toleransi, kasih sayang, dan merapatkan antara satu sama lain," ujar Sheikh Al-Sudais.
Sheikh Sudais juga menyerukan agar menahan emosi, provokasi, maupun berbagai aksi serta tindakan.
Tindakan dzalim tersebut tidak akan dapat menyentuh sedikit pun kedudukan para Nabi dan utusan Allah.
"Allah berfirman dalam surat Al-Maidah ayat 67, dan Allah memelihara engkay dari (gangguan manusia)," ujarnya.
Ucapan Sheikh Sudais merespons ucapan Presiden Prancis, Emmanuel Macron, terkait Islam dan radikalisme. Orang nomor satu Prancis itu menyebut ancaman warganya saat ini adalah "Islam separatis" pascapembunuhan seorang guru sejarah setelah membahas kartun Nabi Muhammad dalam kelas kebebasan berekspresi.
Istilah itu, menurut Macron, merujuk pada sekelompok penganut Islam ekstemis/fanatik yang "melenceng" dari nilai-nilai republik.