Jumat,  26 April 2024

DPRD DKI Panas Gegara Ketuanya Tolak Jual Saham Bir

DIS/NS/RN
DPRD DKI Panas Gegara Ketuanya Tolak Jual Saham Bir

RN – DPRD DKI Jakarta dikabarkan bergejolak pasca ketuanya, Prasetio Edi Marsudi menolak menjual saham Pemprov DKI di PT Delta Djakarta.

Adalah Fraksi PAN dan PKS yang mendukung Gubernur DKI Anies Baswedan untuk menjual sebesar 26,25 persen saham Pemprov DKI di PT Delta Djakarta.

Ketua DPW PKS DKI Jakarta sekaligus anggota Komisi C DPRD DKI, Khoirudin mengatakan partainya sudah sejak lama tidak setuju dengan kepemilikan saham perusahaan minuman keras (miras) tersebut.

BERITA TERKAIT :
Gak Punya Jago Beken, Koalisi PKS Dan PKB Di Pilkada Jakarta Jangan Cuma Koar-Koar?
Bang Zaki Resmi Daftar Penjaringan Bacabup Paluta di PAN dan PDIP

Bahkan kata dia, sejak tahun 2004 PKS sudah mendorong Pemprov DKI mencabut saham di PT Delta Djakarta.

"PKS sebagai Partai Islam wajib memperjuangkan hal ini, dilepasnya saham miras dari APBD DKI. Dan sangat setuju ketika Anies berjanji akan melepas kepemilikan saham Pemprov DKI di PT. Delta," kata Khoirudin kepada wartawan, Rabu (3/3/2021).

Menurut Khoirudin, pelepasan saham itu sudah didukung dengan sejumlah aturan. Diantaranya Peraturan Daerah (Perda) Nomor 74 Tahun 2005 tentang Minuman Beralkohol, Pergub DKI Nomor 187 tentang Pengendalian dan Pengawasan Terhadap Penjualan Minuman Beralkohol, serta Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 25 tahun 2019.

Berdasarkan hal tersebut, ia menyebut sudah cukup bagi Pemprov DKI mengeksekusi rencana itu. Pemprov tinggal menunggu persetujuan dari pihak dewan untuk melepas saham PT Delta Djakarta.

"Aturan sudah cukup, tinggal kita menunggu, apakah DPRD setuju untuk mencabut saham Pemprov di PT Delta," pungkas dia.

Sebelumnya, Fraksi Partai Amanat Nasional Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta mendukung rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melepas saham bir PT Delta Djakarta. Ketua Fraksi PAN DPRD DKI, Bambang Kusumanto, mengatakan partainya telah mendorong langkah itu sejak 2019 lalu.

Menurut dia, Pemprov DKI selalu menyebut bahwa penjualan saham bir itu terganjal restu DPRD. Bambang pun meminta Gubernur Anies Baswedan mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi yang membatalkan Peraturan Presiden tentang investasi minuman keras.

“Pak Anies harus bisa tegas seperti Pak Jokowi yang membatalkan Perpres soal investasi miras,” kata dia .

Menurut Bambang, dukungan partainya telah bulat untuk menjual saham yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta sejak era Gubernur Ali Sadikin itu. Pemprov, kata dia, harus tegas dalam mengalihkan investasi miras ke sektor lain yang tak menimbulkan sentimen sosial.

Ia menilai kepemilikan saham Pemprov DKI Jakarta di PT Delta Djakarta selama ini dijadikan semacam bumper bagi pemegang saham lain, seperti San Miguel. Alasannya, Pemprov berstatus sebagai regulator sehingga pemilik saham lain merasa aman.

Namun keinginan dari Fraksi PAN dan PKS terganjal restu dari Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi. hingga saa ini Pras, sapaan akrabnya masih bersikeras menolak penjualan saham pabrik bir tersebut.

"Selama saya masih ketua DPRD nggak akan saya jual itu. Saya juga Islam kok, saya haji. Baru insaf tahun 2017. Alhamdulillah, Pak. Saya tahu mana yang dosa mana yang nggak dosa," ujar Pras.

#pan   #pks   #pras