RN - Bencana alam di Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Kamis 4 April 2021 yang disebabkan badai tropis seroja membuat sejumlah wilayah NTT porak poranda.
Badai yang menghadirkan banjir, longsor, angin kencang, dan gelombang tinggi ini tidak sedikit masyarakat NTT kehilangan nyawa serta harta benda.
Maka dari itu, DPP Ormas Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya merasa terpanggil untuk menyalurkan bantuan bagi korban bencana alam di NTT.
BERITA TERKAIT :Diprediksi Bakal Diguyur Hujan, Walikota Jaksel Tingkatkan Kesiapsiagaan Terhadap Bencana
Diapit Dua Gunung, 24 Kecamatan Di Kabupaten Bogor Rawan Longsor Dan Banjir
"Hari ini kami GRIB merasa terpanggil dan akan menyalurkan bantuan untuk korban bencana alam di NTT,"ujar Ketum GRIB Jaya, Rozario Marshal di Kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat(9/04/2021).
Pria yang akrab disapa Herkules ini mengungkapkan bantuan mie Instan: 965 dus, Beras: 4,75 Ton, handuk dan perlengkapan mandi: 100 paket. Pakaian baru: 2.313 pcs, Biskuit: 28 Dus, kasur lipat: 13 pcs. Susu: 9 dus.
Pampers: 4 pack, Sabun: 30 batang, Shampo: 10 renceng. Sarden: 18 kaleng, Pakaian layak pakai: 5 bal merupakan partisipasi dari teman-teman GRIB Jaya dari Ketua DPC wilayah nusantara serta sejumlah pengusaha. Dan akan diserahkan ke Polda Metro Jaya.
"Mengingat jarak tempuh diseberang pulau. Jadi bantuan ini kita serahkan ke Polda Metro Jaya. Karena Polda siap mengirim bantuan ke NTT bagi siapa saja yang mau mendonasikan atau pun memberikan bantuan korban bencana alam di NTT," ucapnya.
Herkules juga menegaskan, bantuan murni panggilan jiwa, bukan untuk mencari panggung.
"Kami hanya mengharap balasan dari Allah SWT saja. Bantuan ini murni panggilan hati. Masa wilayah lain kita bantu. Tanah kelahiran sendiri tidak,"tandasnya.