RN - Kebakaran yang terjadi selama ini sebagian diduga disebabkan oleh penggunaan alat-alat listrik yang tidak SNI. Maka perlu adanya antisipasi pencegahan penggunaan alat listrik yang tidak memenuhi standar.
Demikian pernyataan itu disampaikan oleh Walikota Administrasi Jakarta Utara Ali Maulana Hakim saat mengecek lokasi kebakaran yang terjadi di wilayah Kelurahan Koja, Selasa malam (16/11/2021).
Ali pun menghimbau kepada warga untuk tidak menggunakan kapasitas listrik yang berlebihan.
BERITA TERKAIT :Terkepung Api Di Kamar, Sekalurga Di Tanjung Priok Tewas Dilalap Si Jago Merah
Pabrik Di Bekasi Terbakar, Datanya 7 Orang Tewas Tapi 12 Kantong Jenazah Masuk RS Polri
Karena, apabila kapasitas yang tidak sesuai, maka dapat menyebabkan alat listrik panas sehingga berpotensi terjadi korsleting.
“Pemilik rumah harus rutin mengecek kondisi di rumah. Apakah alat listrik sesuai standar atau tidak, penggunaannya over (berlebihan) atau tidak hingga sebisa mungkin menyediakan APAR (Alat Pemadam Api Ringan) di setiap rumah,” jelasnya.
Terkait insiden kebakaran di Lorong L, Kelurahan Koja, Koja, Ali enggan berspekulasi.