RADAR NONSTOP - DPRD Tangerang Selatan (Tangsel) diminta tidak memble menangani persoalan dugaan anggaran siluman di Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB).
Soalnya, sudah sepekan mahasiswa melakukan audiensi dengan Komisi II, namun hingga kini belum ada realisasi maksimal.
Ketua Umum HMI Cabang Ciputat, Tharlis Dian Syah Lubis menyayangkan kinerja legislasi di Tangsel cenderung memble, apalagi melihat lambannya evaluasi terhadap dinas DPMP3AKB membuktikan DPRD tidak serius menangani persoalan ini.
BERITA TERKAIT :DPRD Tangsel Tancap Gas, Kebut 12 Raperda Di 2025
Modus Baru Hipnotis Di Serpong Tangsel, ATM Ditukar Lalu Dikuras, Duit Belanja Emak-Emak Ludes
" Kita sudah Audiensi, kita minta dalam tiga hari bisa terbuka persoalan adanya alokasi anggaran siluman yang menyimpang dari DPMP3AKB kepada P2TP2A di Tangsel, tapi masa sampai hari ini belum juga mereka melakukan pemanggilan kepada dinasnya, ujar Tharlis.
Tharlis berharap para legeslatif masih punya komitmen dan tidak main main. Pasalnya menurutnya ada wewenangan dalam birokrasi pemerintahan tangsel yang disalah gunakan oleh eksekutif yang harus segera direspon dengan secepat- cepatnya. Ia bahkan sudah menyurati dan meminta klarifikasi ke DPRD soal ini.
" Alokasi Anggaran Dinas DPMP3AKB kepada P2TP2A ini jelas merupakan sebuah permasalah yang krusial, maka hal yang wajar bila Kita mempertanyakan. Kita meminta kepada Komisi II DPRD Tangsel, untuk segera memberikan klarifikasi yang jelas kepada Publik. Agar tidak terjadi simpang siur informasi dan tidak terjadi fitnah yang meluas ditengah-tengah masyarakat Kota Tangerang Selatan," papar Tharlis.
Sebelumnya, pihak Komisi II menyatakan akan memanggil DPMP3AKB, P2TP2A dan perwakilan Dari kita untuk duduk bersama mengklarifikasi persoalan tersebut dalam waktu dekat dari audiensi tersebut. Namun kata Tharlis nyatanya, sepekan lebih berlalu klarifikasi belum juga terealisasi.
Dikonfirmasi wartawan, Wakil Ketua Komisi 2, Sri Lintang Rossi Aryani mengatakan bahwa komisi 2 akan mengevaluasi DPMP3AKB dalam Rapat Kordinasi Evaluasi pada tanggal 11 Desember yang akan datang.
"InsyaAlloh tanggal 11 Desember di rakor evaluasi akan di tindak lanjuti dengan Dinas," kata Sri.
Dalam kesempatan tersebut, Ia juga mengatakan bahwa waktu-waktu ini jadwal Anggota Dewan Komisi 2 cukup padat dengan bebeberapa agenda seperti pansus dan reses.
"Kegiatan Pansus sampai tanggal 13 Desember, lanjut reses tanggal 14-16 Desember, setelah reses kemungkinan temen-temen mahasiswa baru bisa dilibatkan," terang Sri kepada wartawan.