RADAR NONSTOP - Aneh bin ajib. Ribuan dokumen e-KTP tercecer.
Dokumen itu ditemukan oleh para bocah yang sedang bermain. Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan meminta agar warga melaporkan ke pihak kepolisian atas temuan ribuan Kartu Tanda Penduduk elektrik (e-KTP) yang tercecer di Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (8/12/2018).
“Laporkan saja kepada para penegak hukum karena ini problemnya sudah masuk pada kelalaian, ranah hukum,” kata Anies di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (8/12/2018).
BERITA TERKAIT :Ara Sebut Jokowi Macan Tidur, Gara-Gara Anies Dukung Pramono
Meski Diguyur Hujan, Dukcapil Penjaringan Tetap Gelar Pelayanan di Pos RW 17
Anies akan melakukan penelusuran internal jika dari ribuan e-KTP tak bertuan tersebut merupakan dokumen milik warga Jakarta.
Ribuan Kartu Tanda Penduduk elektrik (e-KTP) ditemukan oleh anak-anak tercecer di Jalan Karya Bakti VI, tepatnya di depan Musholla RT 03 RW 011 Kelurahan Pondok Kopi, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (8/12/2018).
Semula bocah tengah memainkan e-KTP tersebut yang sebagai berada dalam sebuah karung. Namun, tidak berselang lama diketahui oleh Ipin selaku Ketua RW 011 yang langsung mengamankan kartu yang diperkirakan berjumlah ribuan.
Kepala Bidang Kependudukan Disdukcapil DKI Jakarta, Sapto Wibowo mengaku sudah mendapatkan kabar penemuan e-KTP tersebut dan akan segera mengecek ke lokasi.
“Kami akan berkoodinasi dulu ke teman-teman yang ada di Suku Dinas (Sudin) Dukcapil Kota Jakarta Timur. Kami akan ke lokasi melakukan pengecekan,” kata dia dikonfirmasi wartawan.
Sapto mengaku belum mendapatkan informasi pasti jumlah keseluruhan e-KTP yang ditemukan anak-anak tersebut. Begitu juga identitas dari nama-nama pemilik e-KTP tersebut. “Sampai saat ini belum tahu (jumlah e-KTP yang ditemukan). Kami akan lakukan pengecekan dulu,” tandas dia.