RN - Guruh Tirta Lunggana resmi menjadi Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) DKI Jakarta. Guruh adalah putra dari Abraham Lunggana atau Haji Lulung, yang meninggal pada 14 Desember 2021.
Guruh sebelumnya menjadi anggota DPRD DKI Jakarta lalu mundur. Haji Lulung dikenal sebagai politisi senior di Jakarta.
Lulung mampu menaikan suara PAN saat keluar dari PPP. Bahkan, PAN yang awalnya biasa-biasa saja di DKI kini memiliki jatah kursi pimpinan DPRD.
BERITA TERKAIT :PPP DKI Aja Ambruk, RIDO Bisa Kena Prank Sandiaga Uno?
Ban Kapten Mbappe di Timnas Bakal Dicopot
Pengangkatan Guruh Tirta Lunggana sebagai Ketua DPW PPP DKI Jakarta berdasarkan surat keputusan yang dikeluarkan oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) PPP pada tanggal 28 Juni 2022. Sekretaris Wilayah PPP DKI Jakarta Najmi Mumtaza Rabbany atau yang akrab disapa Gus Najmi mengatakan penunjukan Tirta dianggap menjadi pilihan tepat merawat semangat perjuangan dan melanjutkan estafet kepemimpinan Haji Lulung.
"Sosok H Tirta merupakan figur yang mirip dengan ayahandanya. Visi kepemimpinan, daya juang, dan kedekatan beliau dengan masyarakat menjadi nilai positif untuk PPP DKI Jakarta. Kami mengucapkan selamat," kata Gus Najmi dalam keterangan tertulis, Kamis (7/7/2022).
Gus Najmi menuturkan penunjukan Guruh Tirta sebagai pengganti Haji Lulung cocok dengan kebutuhan PPP DKI dan sesuai visi PPP sebagai 'rumah ulama istana umat'.
"Keputusan tersebut menggambarkan bagaimana pimpinan pusat memahami kebutuhan PPP DKI Jakarta dengan memilih sosok yang akrab dengan rakyat dan ulama. Keputusan ini turut menunjukkan kolaborasi positif antara pusat dan daerah dalam menyongsong 2024," ucapnya.
Politikus PPP ini juga menyampaikan terima kasih atas kerja keras dan kepemimpinan H Farhan Hasan Al-Amri yang sebelumnya menjadi nakhoda sementara PPP DKI Jakarta. Menurutnya, proses transisi kepemimpinan dari Almarhum Haji Lulung berjalan dengan produktif.
"Tentunya kerja keras dan usaha yang juga dilakukan oleh Bang Haji Farhan semasa menjadi Plt Ketua juga menjadi gambaran bagaimana PPP DKI Jakarta saling bahu-membahu dan memiliki komitmen untuk terus solid menyongsong 2024," ujarnya.
Sebelumnya, dua anggota DPRD DKI dari Fraksi PAN, yakni Guruh Tirta Lunggana dan Riano P Ahmad, pindah ke PPP. Guruh, yang merupakan putra Haji Lulung, mengatakan kepindahannya itu untuk melanjutkan perjuangan sang ayah.
"Yang jelas melanjutkan perjuangan almarhum ya, yang belum tuntas, kalau di PAN tidak ada masalah, jadi kita keluar secara baik-baik," kata Guruh kepada wartawan di Hotel Sofyan, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (14/4).
Sementara itu, Riano mengatakan kepindahannya juga karena ingin mengembalikan PPP ke masa jaya.
"PPP adalah partai yang pernah membesarkan saya. Saya dari tahun 2006 itu sudah menjadi anggota struktural PPP sampai 2014 jadi anggota DPRD dari PPP, saat itu PPP terjadi dualisme, saat itu akhirnya kita harus menentukan sikap," katanya.
"Kebetulan saya satu fraksi dengan Pak Lulung, akhirnya kita hijrah, dan hari ini saya melihat partai yang dulu mempertahankan saya kenapa menjadi semakin merosot jauh, mudah-mudahan dengan kehadiran saya dapat mengembalikan PPP, yang tadinya di DKI ada sejarah menang itu bisa dikembalikan lagi," imbuhnya.