Sabtu,  27 April 2024

Sekda Reny Hendrawati Mending Mundur Daripada Tak Becus Kerja

Tori/Yud
Sekda Reny Hendrawati Mending Mundur Daripada Tak Becus Kerja
Pengamat kebijakan publik, Hani Siswadi

RN - Roda pemerintahan di Kota Bekasi masih tersendat hingga saat ini. 

Begitu dikatakan pengamat kebijakan publik, Hani Siswadi yang juga sebagai Ketua Brigade Anak Serdadu (BAS) Bekasi Raya.

"Seharusnya Plt Wali Kota Bekasi sudah dapat mengambil langkah tegas dengan ketidakmampuan Sekretaris Daerah (Sekda) dalam rangka membantu tugas seorang kepala daerah saat menjalankan roda kepemerintahan. Dalam hal ini Plt Walikota dipersilakan untuk mengganti Sekda Kota Bekasi apabila tidak bisa bekerja secara maksimal dan profesional cetus," tegas Hani kepada Radarnonstop.co, Minggu (17/7/2022).

BERITA TERKAIT :
Gratifikasi Wakil Ketua DPRD Kab Bekasi (Soleman) Kenapa Mandek?
Jelang Pilkada, Pj Wali Kota Bekasi Minta ASN Netral 

Menurut dia, kebijakan tersebut sesuai ketentuan yang berlaku dalam rangka menggerakkan tata kelola pemerintahan agar layanan publik juga berbagai kegiatan khususnya di bidang pembangunan berjalan sesuai visi dan misi kepala daerah.

"Janji kepala daerah kepada pemilihnya saat kampanye sama, tapi tugas ASN harus tunduk dan tegak lurus. Jadi kalau ada Sekda atau Kepala OPD tidak mampu boleh menggantinya," terang Hani.

Hani mengatakan, birokrasi di Kota Bekasi memang saatnya harus direformasi, tidak hanya pada tataran setingkat eselon 4 dan 3, akan tetapi jenjang eselon 2 bahkan sampai sekda. 

"Tugas aparatur sipil negara (ASN) harus mampu menjabarkan visi dan misi kepala daerah. Selain itu juga dapat menggabungkan dengan program pemerintah pusat serta cepat, tepat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat," ujarnya.

Posisi Sekda merupakan motor penggerak pelaksanaan visi dan misi Pemerintah Kota Bekasi. Karenanya, tegas Hani, jabatan Sekda harus diisi orang dengan kualifikasi yang tinggi, yakni memiliki rekam jejak, integritas dan moralitas yang baik, termasuk kompetensi manajerial. Terpenting pula memahami betul arah pembangunan Kota Bekasi baik jangka pendek maupun jangka panjang. 

Pergantian sekda bukan hal baru, karena pernah dilakukan Bupati Bekasi dengan kembali menempati posisi kepala dinas. 

"Jadi, Sekda Reny Hendrawati jangan takut kehilangan jabatan. Jika tak sanggup memimpin, lebih baik dari sekarang layangkan surat pengunduran diri," desak Hani yang juga praktisi hukum, mengakhiri.