Jumat,  26 April 2024

Hujan Es Di Sawangan Depok Bisa Terjadi Lagi, Ini Menurut Analisa BMKG?

RN/NS
Hujan Es Di Sawangan Depok Bisa Terjadi Lagi, Ini Menurut Analisa BMKG?
Hujan es Sawangan Depok dan pohon tumbang.

RN - Hujan es yang melanda Sawangan dan Bojongsari, Depok, Jawa Barat pada Minggu, 9 Oktober 2022 bikin heboh. Walau sebentar tapi fenomena itu menakutkan bagi warga.

Diketahui, hujan disertai angin kencang hanya berlangsung selama 10 hingga 30 menit. Hujan yang disertai turunnya butiran es itu merusak beberapa rumah dan tumbangnya pohon-pohon.

BMKG menyebut, fenomena hujan es bisa terulang jika awan komulonimbus mendingin. Suhu di puncak awan awan komulonimbus, yang menjulang ke angkasa hingga ketinggian 5000 - 9.000 meter, bisa mencapai -60 derajat Celcius. Suhu rendah ini menyebabkan uap air berubah menjadi kristal-kristal es.

BERITA TERKAIT :
Bojongsari Sawangan Mau Disulap Jadi Pusat Bisnis Depok 
Rawan Begal, Jalan Muchtar Sawangan Depok Ngeri Banyak Bandit

Menurut Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati fenomena hujan es terjadi saat partikel es atau butir air hujan yang membeku, mengalami perkembangan dengan menyerap butir-butir awan yang teramat dingin pada awan komulonimbus.

"Butiran tersebut melewati ketinggian level beku dengan suhu di bawah 0 derajat Celcius atau di ketinggian sekira 16.000 kaki atau sekitar 5000 mdpl," kata Dwikorita, Senin (10/10/2023).

"Terjadinya hujan Es di Sawangan dan Bojongsari disebabkan besarnya diameter es yang terbentuk pada ketinggian 5000 mdpl atau kurang, hujan es ini dihasilkan oleh awan kumulonimbus dan hanya terjadi dalam waktu singkat, yaitu kurang dari 1 jam, di mana butiran ini sampai ke permukaan bumi masih menyisakan butiran es dengan diameter 5-50 mm," jelas Dwikorita.

Seperti diberitakan, hujan es disertai angin kencang yang melanda Kota Depok pada Minggu sore, 9 Oktober 2022 menyebabkan sejumlah rumah rusak di bagian atapnya.

Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Denny Romulo mengatakan, ada 10 rumah rusak di dua kecamatan, yakni Kecamatan Sawangan dan Bojongsari.

"Terdampak 10 rumah, empat rusak berat sisanya enam rumah rusak sedang," kata Denny dikonfirmasi Tempo, Senin 10 Oktober 2022.

Denny mengatakan, rumah-rumah yang mengalami kerusakan itu terjadi di RW 2 dan 7, Kelurahan Bojongsari Lama, Kecamatan Bojongsari serta RW 16 Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan.

"Empat rumah yang kerusakannya cukup berat di wilayah Kelurahan Bedahan dan enam rumah rusak sedang di wilayah Kelurahan Bedahan dan Bojongsari Lama," kata Denny.