Minggu,  28 April 2024

Hasil Survei KKP, Anies Unggul Disusul Prabowo Dan Ganjar

RN/NS
Hasil Survei KKP, Anies Unggul Disusul Prabowo Dan Ganjar

RN - Hasil survei berseliweran menjelang hari H Pilpres 2024. Lucunya, beda lembaga beda pula hasilnya. 

Nah, yang megejutkan adalah Anies Baswedan yang selalu di posisi ketiga dan menjadi sorotan keras Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) ternyata beda. Pasalnya, hasil survei lembaga-lembaga tersebut berbeda dengan hasil survei internal KPP.

"Oh iya, bedanya jauh sekali," sebut bakal calon presiden (bacapres) KPP, Anies Baswedan, usai menghadiri pertemuan Koalisi Perubahan di Jakarta, Kamis malam (24/8).

BERITA TERKAIT :
Anies Disuruh Rebut Kursi Gubernur Jakarta, Surya Paloh Ogah Tekor Dua Kali Ya?
Gugat Prabowo Ke PTUN, Kubu Ganjar Sudah Ikhlas Apa Belum Sih?

Namun, Anies enggan memaparkan soal hasil survei internal KPP tersebut. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu hanya menyatakan, hasil survei yang tepat akan terungkap pada waktunya dan akan dicatat dalam sejarah.

"Ya enggak usah kita disclose-lah. Bedanya jauh sekali dan justru itu membuat, makanya kita cek laporan-laporan, kan masing-masing kita bikin, kita kroscek dan ya nanti biar sejarah yang akan menjawabnya," tuturnya.

Kabar beredar, hasil survei internal KKP yang tidak dipublikasikan kalau nama Anies melesat. Di bawah Anies ada Prabowo disusul nama Ganjar.

Sementara Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menerima bakal calon presiden (capres) Anies Rasyid Baswedan di kediamannya, Puri Cikeas, Kabupaten Bogor. Kedatangan Anies ditemani oleh Tim 8 dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan.

Dalam video singkat yang diberikan oleh Tim Media Partai Demokrat, SBY menjamu Anies dan Tim 8 di perpustakaan miliknya. SBY mengungkapkan, ruangan tersebut juga menjadi saksi sejarah kemenangannya pada pemilihan presiden (Pilpres) 2004 dan 2009.

"Silaturahmi kita dan bakso Sukowati sebagai saksinya. Selama ini ruangan ini juga bersejarah, karena dulu pertemuan-pertemuan menjelang Pilpres 2004 dan 2009 juga dilaksanakan di tempat ini, Alhamdulilah Allah berikan jalan kemenangan," ujar SBY di perpustakaan pribadinya, Jumat (25/8/2023) malam.

"Termasuk even yang mungkin tidak banyak diketahui orang ketika sedang dilaksanakan pemilihan Ketua MPR RI (periode 2009-2014) di ruangan inilah saya katakan saya dukung Pak Taufiq Kiemas," katanya melanjutkan.

Adapun usai pertemuan tersebut, Anies menyampaikan bahwa salah satu agenda pertemuannya dengan SBY adalah membahas strategi pemenangan untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Termasuk ihwal strategi kampanye untuk menghadapi kontestasi nasional.

"Kami sudah membahas pada aspek strategi, langkah-langkah yang perlu kita antisipasi, yang perlu kita kerjakan di bulan-bulan depan sampai dengan bulan Februari. Jadi percakapannya sudah tidak lagi membahas soal internal partai koalisi, tapi sudah bicara tentang bagaimana melangkah ke depan," ujar Anies.

Pertemuan Anies, SBY, dan Tim 8 Koalisi Perubahan dimulai pada pukul 19.30 hingga 22.35 WIB. Dalam pertemuan tertutup selama sekira tiga jam itu, Anies juga menerima nasehat-nasehat dari Presiden ke-6 Republik Indonesia.

Dalam pertemuan tersebut, Partai Nasdem diwakili oleh Ketua DPP Partai Nasdem Sugeng Suparwoto dan Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni. Partai Demokrat diwakili oleh Teuku Riefky Harsya dan Iftitah. Sedangkan PKS diwakili oleh Wakil Ketua Majelis Syura PKS Mohamad Sohibul Iman dan Ketua DPP PKS Almuzzammil Yusuf.

"Tadi Bapak SBY yang sudah memiliki pengalaman memenangkan pilpres dua kali, memimpin pemerintahan 10 tahun, memberikan kepada kita wisdom, knowledge, pengalaman yang amat kaya, yang tadi kami semua mencatat dengan amat serius," ujar Anies.

"Beliau juga memberikan kepada kita semua beberapa catatan-catatan yang perlu menjadi perhatian yang terkait dengan kondisi terkini," sambung mantan gubernur DKI Jakarta itu.