.png)
RN - HM Ashraf Ali, BAc, SH atau akrab disapa Bang Ashraf bukan Caleg kaleng - kaleng. Nama politisi senior Partai Golkar ini, ternyata sangat akrab di telinga warga, khususnya di Dapil 7.
Dapil 7 meliputi wilayah Kota Administrasi Jakarta Selatan, terdiri dari Kecamatan Setiabudi, Kecamatan Kebayoran Lama, Kecamatan Cilandak, Kecamatan Kebayoran Baru, Kecamatan Pesanggrahan.
Bukan terjadi begitu saja nama politisi Partai Golkar ini, Ashraf Ali begitu populis dan dirindui masyarakat Dapil 7. Semuanya bermula dari konsistensi Bang Ashraf Ali memperjuangkan aspirasi masyarakat.
BERITA TERKAIT :Bedah LKPJ TA 2023, Komisi III Undang OPD Pemkot dan Jajaran Direksi BUMD Kota Bekasi
Bamsoet Sebut Kandidat Caketum Golkar Nambah, Jokowi Atau Gibran?
“Saat dia (red- Ashraf Ali) menjadi anggota DPRD (2014 - 2019) beliau sangat konsisten memperjuangkan aspirasi masyarakat,” ujar Iman Fadilah, warga Kebayoran Baru saat berbincang dengan radarnonstop.co, belum lama ini.
Hal serupa juga dikatakan Novriyanto warga Pesanggrahan. Dikatakannya, sangat susah menemukan sosok Caleg seperti Ashraf Ali, low profile, cepat tanggap terhadap aspirasi konstituen dan akar rumput.
“Susah deh cari sosok Caleg seperti Bang Ashraf, semoga beliau kembali duduk di Kebon Sirih lagi,” harapnya.
Diketahui, Ashraf Ali pada Pileg 2014 - 2019 melenggang ke Kebon Sirih. Dalam kurun waktu 5 tahun sebagai anggota DPRD DKI Jakarta, berbagai macam aspirasi telah diperjuangkannya, dan masyarakat luas, khusus warga DKI telah merasakan manfaatnya.
Data dan jejak digital menunjukan, selama menjadi anggota DPRD DKI Jakarta periode 2014 - 2019, Ashraf Ali aktif memperjuangkan sejumlah program kesejahteraan masyarakat, antara lain bidang kesehatan, pendidikan, rehabilitasi rumah tidak layak huni mendapatkan bantuan dana Rp20 juta hingga Rp50 juta per rumah.
Ashraf Ali juga konsisten memperjuangkan dana operasional untuk karang taruna, dan telah dirasakan manfaatnya untuk kegiatan positif bagi seluruh anggotanya, khususnya generasi muda.
