RN - Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK) dan Erwin Aksa, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar masuk dalam radar DPP Partai Golkar untuk diusung di Pilkada DKI 2024.
Begitu dikatakan Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono dikutip Jumat (22/9/2023). “Nanti akan dipertimbangkan kembali untuk calon - calon yang akan maju di Pilkada DKI 2024,” ujarnya.
Dave mengungkapkan bahwa untuk saat ini perhatian Partai Golkar fokus pada Koalisi Indonesia Maju untuk memenangkan Ketua Umum Gerindra menuju RI 1 pada Pilpres Februari 2024 mendatang.
BERITA TERKAIT :Pramono Jangan Mau Dikibuli, Para Pemburu Jabatan Jago Klaim Dan Pasang Boneka
Fauzi Bowo Beserta Masyarakat Yakin Pramdoel Akan Jadi Pemimpin Jakarta
“Proses tahapan menuju Pilkada baru bisa terlihat nanti setelah Pemilu. Jadi, persiapan kami, baik untuk Pilkada DKI maupaun Pilkada seluruh Indonesia, kami baru bisa ketahui jumlah kursi berapa, calon-calon yang berpotensi siapa saja itu setelah hasil Pemilu,” ungkap Dave.
Sebelumnya, Dave memastikan bahwa Ridwan Kamil tidak disodorkan untuk menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto maupun Ganjar Pranowo.
Dave menyatakan, nama yang diusulkan Golkar untuk menjadi pendamping Prabowo Subianto adalah Ketua Umum Airlangga Hartarto.
“Saat ini untuk calon wakil presiden sesuai dengan kebijakan Partai Golkar itu hanya Pak Airlangga Hartarto, jadi enggak usah dikembangin ke sana ke mari lagi,” kata Dave di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu (16/9/2023) silam.
Dia menambahkan, sejauh ini Ridwan Kamil disiapkan untuk berlaga di pemilihan gubernur DKI Jakarta atau Jawa Barat tahun depan.
Namun, ia tidak memungkiri bahwa sikap Golkar tersebut dapat berubah mengikuti dinamika politik. “Belum ada pembahasan ke arah sana (Ridwan Kamil jadi cawapres), akan tetapi politik ini kan cair,” pungkasnya.