Ngeri, Stadion Barcelona Tampung Abu Mayat
RN - Barcelona terus mencari cara mengumpulkan uang. Salah satunya membuka usaha rumah abu jenazah di Stadion Camp Nou.
Di situs resminya, Barcelona membuka jasa kolumbarium di Spotify Camp Nou, yang tengah direnovasi. Kolumbarium adalah tempat untuk meletakkan abu jenazah.
"Sebagai bagian dari pembangunan kembali Spotify Camp Nou di pusat Espai Barca, Klub mengumumkan proyek baru yang terdiri dari pembuatan tugu peringatan, di mana abu para penggemar dapat dimakamkan di kandang FC Barcelona. Terletak hanya beberapa meter dari lapangan, para penggemar akan dapat mengikrarkan hasrat abadi mereka terhadap klub, warnanya, momen, serta pencapaian sepanjang sejarah Barca di ruang yang penuh simbolisme ini," tulis Barcelona.
Barcelona menamainya Memorial FC Barcelona. Rencananya, kolumbarium di Camp Nou itu bisa menampung mencapai 26,600 abu. Tentu ada biayanya jika ingin bersemayam di markas Barcelona itu.
Biayanya mulai 250 Euro sampai 6.000 Euro, tergantung berapa lama abu jenazah itu mau disimpan di Camp Nou. Kemudian tambahan lain seperti plakat juga menelan biaya mencapai 300 Euro. Reservasinya bisa dilakukan dari sekarang.
Barcelona sendiri menganggap proyek ini unik dan komperehensif. Klub beranggapan bahwa penggemar makin terlibat dengan Barcelona.
"Barca mungkin mewakili kisah kesuksesan, namun juga merupakan kisah ketekunan, mengatasi kesulitan, dan ambisi, dengan para penggemar yang selalu memberikan dukungan mereka, berdiri bersama tim bahkan di masa-masa tersulit sekalipun," tulis Barcelona.
Stadion Camp Nou sendiri mulai direnovasi pada Juni lalu. Markas yang pernah ditempati Lionel Messi itu diharapkan bisa dipakai pada musim 2025/2026.
Rumah abu jenazah menjadi satu dari beberapa cara Barcelona menghasilkan uang dari stadion. Sebelumnya, raksasa LaLiga itu menjual merchandise berupa rumput Camp Nou, dan bakal menyewakan stadionnya menjadi tempat resepsi pernikahan.
BERITA TERKAIT :
Robert Lewandowski Nyaris Berseragam Manchester United
Ban Kapten Mbappe di Timnas Bakal Dicopot