RN - Heboh empat anak tewas di kamar mandi ternyata dibunuh ayah kandungnya. Para korban diduga dikunci di kamar mandi, sebelum ditemukan tewas dalam posisi berjejer di atas kasur.
Panca (40) sang ayah, berusaha bunuh diri tapi tidak tewas. Kini Panca dirawat di RSUD Pasar Minggu. "Masih kita dalami," tegas Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam.
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) mendampingi D, ibu yang empat anaknya menjadi korban tewas diduga dibunuh sang ayah yang berinisial P di kontrakan di Jagakarsa, Jakarta Selatan.
BERITA TERKAIT :Wow, Pemkot Jaksel Anggarkan Rp11 Miliar Buat Beli 50 Unit AC
Diprediksi Bakal Diguyur Hujan, Walikota Jaksel Tingkatkan Kesiapsiagaan Terhadap Bencana
"Ibu masih (dirawat) di RSUD dan sudah ditugaskan Tim UPT PPA mendampingi," kata Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak Kementerian PPPA Nahar saat dihubungi di Jakarta, Kamis (7/12/2023).
Nahar menambahkan Tim Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) 129 Kementerian PPPA saat ini berada di kontrakan yang menjadi Tempat Kejadian Perkara (TKP). "Tim SAPA masih di TKP," ujar Nahar.
Warga sekitar, mengatakan para korban terakhir terlihat pada Minggu (3/12). "Hari Minggu sore, 3 hari yang lalu, Main biasa lari-lari di depan rumah," katanya.
Menurut warga, ayah korban dinilai tertutup. Dia juga diketahui tak memiliki pekerjaan. Istrinya yang bekerja di sebuah perusahaan.
"Ayah tertutup. Anaknya doang keluar. Suaminya keluar dan enggak begitu akrab dengan tetangga. Si ayahnya enggak kerja, sudah lama nganggur. Istrinya yang kerja kantoran, tertutup juga orangnya," tuturnya.