RN - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memuji sikap Mahfud Md. Cawapres 03 ini mundur alias angkat koper dari Menko Polhukam.
Sandi menilai keputusan Mahfud itu menjadi keteladanan dalam demokrasi. Ucapan Sandi ini seperti memberikan sinyal sindiran untuk Prabowo Subainto.
Diketahui, Prabowo enggan mundur dari Menhan dan akan terus menjabat sampai akhir pemerintahan Kabinet Indonesia Maju (KIM).
BERITA TERKAIT :Kenaikan PPN 12 Persen Tidak Semua, Prabowo Bukan Drakula Rakyat
Di Universitas Muhammadiyah, Prabowo Sebut Orang Kecil Main Saham Pasti Kalah
"Tentunya kita sangat menghormati dan menghargai keputusan beliau dan itu memberikan keteladanan dalam berdemokrasi," kata Sandi di Hotel Four Seasons, Jakarta Selatan, Kamis (1/2/2024).
Sandi menyebut dirinya juga sudah menyarankan Mahfud untuk mundur dari jabatannya ketika dipilih menjadi cawapres dari Ganjar Pranowo. Hal itu, kata Sandiaga, sama seperti saat dirinya mengikuti kontestasi Pilpres 2019.
"Hari ini sudah dituntaskan bahwa Pak Mahfud mengundurkan diri dari kabinet, dan tentunya itu yang saya tempuh juga saat 2019, saat ditunjuk Pilpres 2019," ucapnya.
Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud itu mengatakan saat ini Mahfud dapat lebih fokus untuk berkampanye. Sandi menuturkan mundurnya Mahfud diharapkan dapat meyakinkan pemilih jika tidak ada konflik kepentingan saat berkampanye.
"Sekarang Pak Mahfud bisa memberikan keyakinan kepada pemilih bahwa tidak ada benturan kepentingan, tidak ada lagi penyalahgunaan fasilitas negara dan dia bisa kampanye tiap hari, tidak perlu lagi harus cuti, karena kita hanya punya waktu 13 hari," ujar Sandi.
Sebelumnya, Mahfud Md resmi mundur dari posisi Menko Polhukam. Mahfud menyebut tak ada ketegangan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat dirinya mengantar surat permohonan berhenti dari jabatannya.
"Saya mohon maaf kepada beliau kalau memang ada masalah-masalah yang kurang saya laksanakan dengan baik. Alhamdulillah Bapak Presiden sama dengan saya, kita bicara dari hati ke hati dan penuh kekeluargaan dan sama sama tersenyum, tidak ada ketegangan apapun," kata Mahfud Md dalam konferensi pers bersama Mensesneg Pratikno di Istana Merdeka, Kamis (1/2).
Mahfud menyebut dirinya dan Jokowi bernostalgia saat bertemu barusan. Mahfud juga mengutarakan apa yang disampaikan Jokowi dalam pertemuan tersebut.