Usung Purwakarta Ngahiji, Bos Maranggi H Yetti Mundur dari ASN DKI

RN - Yadi Rusmayadi, Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan (Dukcapil) DKI Jakarta yang juga ‘Bos’ sate maranggi H. Yetti siap maju di Pilkada Purwakarta 2024.

Mengusung Purwakarta Ngahiji, Yadi Rusmayadi menyatakan akan mundur dari ASN DKI Jakarta jika nanti sudah dapat nomor dari KPU.

Diketahui, Yadi Rusmayadi merupakan sosok ASN yang sudah banyak makan garam jabatan. Mulai dari staf, lurah, camat dan saat ini menjabat Sekretaris Dukcapil (Dinas Kependudukan dan Pencatatan) DKI Jakarta.

BERITA TERKAIT :
Meski Diguyur Hujan, Dukcapil Penjaringan Tetap Gelar Pelayanan di Pos RW 17

---

Warga Kalideres Sumringah Rekam e-KTP Orang Sakit, Dukcapil Kecamatan Langsung Gerak Cepat

---

“Kalau sudah dapat nomor dari KPU baru mundur. Sekarang paling cuti dulu, mungkin besok (mengajukan cuti)," ujar Yadi dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Selasa (30/4/2024).

Sebagai Bos sate maranggi H Yetti, kans Yadi Rusmayadi merupakan kandidat potensial untuk memenangi perhelatan Pilkada Purwakarta 2024.

Selain Rusmayadi, kandidat lainnya adalah Anne Ratna Mustika (Bupati Purwakarta 2018 - 2023), juga ada nama Deni Ahmad Haedari, Ivan Kuntara, Zaenal Arifin, RBH (Raden Budi Hermawan), Saepul Bahri Binzen, Deni Ahmad Haidar, Astri Novita Sari, H. Sona Maulida hingga Hidayat.

Untuk memuluskan niatnya jadi orang nomor satu di tanah kelahirannya, Rusmayadi mengaku intens berkomunikasi dengan beragam Partai politik, termasuk dengan Ambu Anne, mantan Bupati Purwakarta yang kemungkinan menjadi lawan politiknya. Dia meyakini bisa mewujudkan koalisi gemuk untuk menjadikan Purwakarta lebih baik ke depannya.

"Sejauh ini sudah komunikasi semua, kemungkinan koalisi gemuk, termasuk komunikasi sama bu Anne, bisa jadi lawan bisa jadi kawan, tapi komunikasi sama beliau cukup baik," pungkasnya.

Dengan slogan Purwakarta Ngahiji, Yadi Rusmayadi bertekad bisa membawa Purwakarta menjadi daerah nomor satu dalam berbagai aspek pelayanan masyarakat. 

Yadi akan mengajak semua pihak untuk bersama-sama membangun Purwakarta menjadi kota maju dan bermartabat.