Golkar Minta Jatah Menteri Perempuan, Mau Geser Risma Atau Bintang Puspayoga?

RN - Golkar terus menyodok. Kali ini Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto akan meminta jatah menteri untuk perempuan. 

Kader perempuan yang akan duduk di kabinet adalah Pimpinan Pusat Kesatuan Perempuan Partai Golkar (PP KPPG). Bisik-bisik di Golkar, kalau Airlangga menincar kursi Menteri Sosial (Mensos) dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA). 

Mensos saat ini dijabat oleh Tri Rismaharini alias Risma dari PDIP. Sedangkan Menteri PPPA diduduki oleh Bintang Puspayoga.

BERITA TERKAIT :
Golkar Sudah Disahkan Kemkum, Gugatan Ke Bahlil Tetap Jalan

---

Idrus Marham Bersinar Lagi, Diangkat Jadi Waketum Golkar Bareng Bamsoet

---

Hal tersebut disampaikan Airlangga dalam sambutannya di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (23/6/2024). Airlangga mulanya menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan PP KPPG.

"Partai Golkar tidak berjalan sendiri, Partai Golkar tidak di depan sendiri tapi Partai Golkar bersama dengan partai-partai lain di dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mendukung pasangan Prabowo-Gibran sehingga pemerintahan ke depan menjadi pemerintahan yang kuat dan menjadikan Indonesia sejahtera," kata Airlangga dalam sambutannya.

Airlangga mengatakan dirinya mengusulkan salah satu anggota KPPG menjadi menteri di era pemerintahan Prabowo-Gibran. Airlangga berharap ada keterwakilan perempuan dari partainya di kabinet mendatang.

"Ke depan tentu akan ada sosok-sosok Partai Golkar yang telah berkiprah dan ada di buku yang dibuat oleh KPPG Insyaallah ada yang diusulkan jadi menteri," ujar Airlangga.

"Dan tentu saya berharap bahwa kali ini menteri dari Partai Golkar ada dari perwakilan perempuan," sambungnya.

Kendati demikian, ia menekankan keputusan akhir ada di tangan Prabowo Subianto. Ia mengapresiasi keberadaan forum KPPG.

"Jadi aspirasinya sudah dijawab ya Bu. Semua diserahkan kepada Pak Prabowo untuk sebagai presiden terpilih. Nah, tentu saya melihat forum ini menjadi forum penting," imbuhnya.