Senin,  29 April 2024

Kritik Rizal Ramli

Siapa Yang Brewoknya Banyak di Lingaran Jokowi?

JPNN/JPC/RN
Siapa Yang Brewoknya Banyak di Lingaran Jokowi?

RADAR NONSTOP - Pidato ke nana tapi jalannya ke kiri. Analogi itu dikatakan ekonom senior Rizal Ramli.

Bekas Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman di Kabinet Kerja ini menuding Presiden Joko Widodo alias Jokowi pada kampanye Pemilihan Presiden 2014 lalu pernah berpidato tentang kedaulatan pangan. Bahkan menegaskan akan menyetop impor pangan.

Tapi kenyataannya, sejak terpilih hingga empat tahun menjabat, Indonesia malah tercatat sebagai importir gula terbesar di dunia.

BERITA TERKAIT :
Jokowi Melanggar Etika Karena Dukung Paslon, Tapi Gak Bisa Terjerak Hukum
Jokowi Selamat Dari Putusan MK, Hakim Sebut Presiden Tak Melakukan Nepotisme 

"Padahal dulu Indonesia sejak zaman Belanda, eksportir gula nomor satu. Bahkan yang biayai industrialisasi Belanda oleh Indonesia, termasuk gula. Kok bisa selama empat tahun hasilnya itu sebaliknya semua," ujar Rizal pada diskusi 'Topic of The Week' yang digelar Seknas Prabowo-Sandi di Jakarta, Selasa (29/1).

Rizal melanjutkan, kondisi yang terjadi saat ini penting menjadi pembelajaran bagi semua pihak. Agar siapapun nanti presiden yang terpilih di Pilpres 2019, Indonesia tidak lagi tercatat sebagai importir bahan pangan.

"Ini yang harus dipelajari, supaya siapapun presidennya setelah ini enggak ngibul lagi. Esensinya sederhana, pidato tentang kedaulatan pangan, trisakti itu bagus sekali. Tapi begitu menyusun strategi (kebijakan) itu kiri, pidatonya ke kanan," ucapnya.

Lebih lanjut mantan Menko Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri (Ekuin) ini mengatakan, Presiden Jokowi terkesan pidato ke kiri, hasilnya ke kanan, kemungkinan karena politik dipakai sebagai alat bagi-bagi kekuasaan.

"Saya sih memahami tentu perlu koalisi, perlu macam-macam. Tapi minimal sepuluh menteri betul-betul ikut garis presiden, profesional. Karena kalau tidak berulang lagi begini," katanya.

Rizal juga pesimistis kebijakan di bidang kedaulatan pangan akan berubah ketika Jokowi terpilih kembali di Pilpres 2019.

"Enggak mungkin saya kira, karena karakternya lemah, (sama) yang brewoknya banyak takut. Jadi, bagimana bisa mengharapkan perubahan soal kedaulatan pangan kalau Pak Jokowi terpilih lagi jadi presiden," pungkas Rizal.

Diskusi yang digelar Seknas Prabowo-Sandi kali ini mengangkat tema 'Jokowi Raja Impor?' Hadir sebagai narasumber anggota DPR Azam Azman, anggota Ombudsman RI Alamsyah Saragih, politikus PAN Dradjat Wibowo dan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais