RN - Matthijs de Ligt menepis anggapan kepindahannya ke Manchester United demi bereuni dengan Erik ten Hag. Ada faktor lainnya yang memengaruhi De Ligt.
Bek tengah internasional Belanda itu bergabung MU setelah ditebus seharga 42 juta Poundsterling dari Bayern Munich di bursa musim panas lalu.
De Ligt sudah membuat tiga penampilan untuk klub barunya itu, tapi baru sekali menjadi starter saat dibekap Liverpool 0-3 sebelum jeda internasional.
BERITA TERKAIT :Nerazzurri Siap Pulangkan Federico Chiesa Tahun Depan
Scott McTominay Bahagia Tinggalkan Setan Merah
Kepindahan De Ligt ke MU diharapkan bisa melesatkan kariernya lagi usai kurang sip di dua klub besar sebelumnya: Bayern dan Juventus. Apalagi MU dilatih Ten Hag, yang pernah sukses melambungkan nama De Ligt ketika masih bekerja sama di Ajax.
Meski demikian, Erik ten Hag bukan satu-satunya alasan De Ligt mau mendarat di Old Trafford. Status dan tantangan di Manchester United membuat pesepakbola berusia 25 tahun itu mau menerima tawaran pindah itu.
"Erik ten Hag bukan satu-satunya alasanku bergabung Manchester United. Kita sedang membicarakan Manchester United di sini, salah satu klub terbesar di dunia," ujar De Ligt kepada Vandaag Inside
"Ada banyak tekanan karena fans terbiasa juara di masa lalu. (Sekarang) terserah kami untuk meraih hasil sebaik mungkin," sambung De Ligt.
Matthijs de Ligt belum genap sebulan berseragam Setan Merah. Namun, De Ligt mengatakan dirinya sudah merasa nyaman di MU.
"Aku sudah nyetel di Manchester, aku menikmati diriku sendiri. Orang-orangnya hebat, segalanya ditangani dengan sempurna. Selain itu juga ada banyak orang Belanda sebagai staf," dia menambahkan.
Kontribusi De Ligt akan dinantikan Manchester United selepas jeda internasional. MU dijadwalkan bertandang ke markas tim promosi Southampton pada 14 September nanti.