RN – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi DKI Jakarta resmi membuka pendaftaran dan verifikasi dokumen bakal calon Ketua untuk masa bakti 2025-2030.
Proses ini merupakan bagian dari agenda Musyawarah Provinsi (Musprov) XII PMI DKI Jakarta Tahun 2025, yang menjadi momentum penting dalam menentukan arah kepemimpinan lembaga kemanusiaan tersebut di ibu kota.
Pendaftaran dibuka selama tiga hari, mulai 25 hingga 27 Juli 2025, dan dilaksanakan di Sekretariat Panitia Seleksi, Kantor Sementara PMI Provinsi DKI Jakarta, Jalan Kramat Raya No. 39, Jakarta Pusat, pada pukul 09.00–15.00 WIB.
Calon ketua diwajibkan memenuhi berbagai persyaratan umum, di antaranya merupakan Warga Negara Indonesia, setia pada Pancasila dan UUD 1945, memiliki rekam jejak pengabdian di bidang kemanusiaan, serta tidak sedang mengangkut kasus hukum.
Selain itu, calon harus memahami dan menjalankan 7 Prinsip Dasar Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah.
Persyaratan administrasi juga cukup ketat, mencakup surat pernyataan kesediaan, daftar riwayat hidup, fotokopi KTP dan NPWP, pasfoto, hingga surat dukungan dari PMI di tingkat pusat, provinsi, atau kota/kabupaten se-DKI Jakarta.
Berkas pendukung lainnya seperti SKCK, surat keterangan sehat, serta berbagai surat pernyataan kesediaan untuk patuh terhadap aturan organisasi juga harus dilengkapi.
Ketua Umum Pemuda Cinta Tanah Air, Ervan Purwanto, menekankan pentingnya memilih figur yang tidak hanya memenuhi syarat administratif, tetapi juga memiliki kualitas dan kapasitas kepemimpinan di bidang sosial dan kemanusiaan.
“Calon Ketua PMI Jakarta ke depan sebaiknya adalah orang-orang yang dapat dan bisa bekerja sama dengan Gubernur Jakarta beserta jajarannya. Selain itu, ia harus memiliki rekam jejak pengabdian serta jejaring kerja sosial, tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga nasional bahkan internasional,” ujar Ervan.
Lebih lanjut, Ervan menyampaikan bahwa dedikasi waktu dan kemampuan manajerial juga menjadi hal krusial. “Tokoh yang ideal adalah mereka yang memiliki waktu yang cukup untuk terlibat aktif dalam kerja-kerja sosial. Tak kalah pentingnya, ia harus memiliki jaringan ekonomi yang mumpuni guna memperkuat program kerja PMI dalam membangun kemandirian organisasi dan mendukung aksi-aksi kemanusiaan,” tambahnya.
Tahapan seleksi meliputi verifikasi dan validasi berkas administrasi, yang selanjutnya akan dilanjutkan dengan pemesanan daftar calon calon Musprov. Informasi lebih lanjut terkait proses seleksi dapat diakses melalui Sekretariat Panitia Seleksi atau email resmi yang telah disediakan.
Suhud Alynudin Pimpin PKS DKI Jakarta Hingga Tahun 2030