.png)
RADAR NONSTOP - Bangunan kios atau toko yang dibangun Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi Oktober 2018 lalu di areal Pasar Tambun, hingga saat ini belum juga digunakan.
Disayangkan, bangunan yang direncanakan akan digunakan sebagai galeri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui APBD Kabupaten Bekasi senilai ratusan juta rupiah itu seolah tak berguna.
Bahkan, Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi disinyalir belum mengetahui siapa yang nantinya menggunakan bangunan tersebut.
Menurut informasi, bangunan itu untuk central oleh-oleh makanan khas Bekasi yang akan diperdagangkan di kios tersebut.
Kepala Bidang Pasar pada Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi, Andry Julianto mengaku, kios yang dibangun persis di depan Pasar Tambun tersebut untuk pengusaha UMKM binaan Bidang UMKM Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi.
Andry juga mengakui, belum ada serahterima bangunan tersebut antara Dinas Perdagangan dengan Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi.
Bahkan Andry meminta agar RADAR NONSTOP langsung menanyakan hal tersebut ke pihak Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi.
"Langsung aja konfirmasi ke Dinas Koperasi dan UMKM," ujarnya.
Anehnya, ketika dikonfirmasi, Marta Kepala Seksi Kelembagaan didampingi Lia, Kepala Seksi Promosi Bidang UMKM pada Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi mengaku kaget dengan adanya galeri UMKM yang dibangun Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi.
"Kami belum tahu kalau Dinas Perdagangan membangun galeri UMKM," ujarnya, Rabu (20/2).
Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum mengetahui keberadaan kios UMKM tersebut lantaran belum ada pemberitahuan dari Dinas Perdagangan.
"Kalo Kepala Dinas atau Kepala Bidang sudah tahu, pastinya Kami akan diberitahu," tandasnya.
