RN – Andrea Pirlo sempat mengkritik kehadiran Cristiano Ronaldo semasa melatih Juventus. CR7 dianggap buruk dalam pressing.
Ronaldo bermain bersama Juventus sejak cabut dari Real Madrid pada 2018. Bintang asal Portugal itu berseragam Si Nyonya Tua hingga 2021.
Pada 2020-2021, Juventus menunjuk Pirlo sebagai pelatih. Legenda Timnas Italia itu hanya bertahan semusim di Turin sebelum kena PHK, meski sudah berhasil memenangkan Coppa Italia dan Piala Super Italia.
Usut punya usut, Pirlo rupanya mengeluhkan kehadiran Ronaldo di timnya saat itu. Dia menilai CR7 tidak cocok dengan skema permainannya karena lemah dalam pressing dan sprint.
Kendati demikian, Pirlo terpaksa memainkan Ronaldo karena nama besar sang pemain. Ronaldo adalah aset terbesar Juventus saat itu, sekaligus daya tarik utama mendatangkan sponsor dan pendapatan.
Ketidaksukaan Pirlo kepada Ronaldo disampaikan mantan asistennya di klub Fatih Karagumruk, Alparslan Erdem. Pirlo disebutnya lebih menyukai Alvaro Morata ketimbang Ronaldo.
"Kami menganalisis data yang menunjukkan Cristiano Ronaldo adalah yang terburuk dalam sprint dan high press. Pirlo tak menginginkan Ronaldo di timnya, tapi dia tak bisa berbuat apa-apa, karena ini adalah Cristiano Ronaldo," kata Erdem, seperti dilansir dari Football Italia.
"Pirlo jauh lebih menyukai Alvaro Morata, yang sangat cocok dengan taktik 4-4-2-nya. Sistem itu tidak berhasil dengan Ronaldo atau Paulo Dybala, tetapi ia tidak bisa berbuat apa-apa. Andrea Pirlo saat ini pindah ke Uni Emirat Arab dan membesut Dubai United. Cristiano Ronaldo juga hijrah ke Timur Tengah dengan bergabung ke klub Arab Saudi, Al Nassr, sejak 2023,” ujarnya lagi.
Cristiano Ronaldo Cetak Rekor Lagi
