RN – Pihak berwenang Spanyol merekomendasikan denda sebesar 4.000 Euro kepada seorang suporter Real Oviedo, atas dugaan pelecehan rasis kepada striker Barcelona, Marcus Rashford.
Komisi Antikekerasan Pemerintah Spanyol mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Kamis, 30 Oktober 2025, waktu setempat, bahwa dalam kemenangan liga Barcelona atas Real Oviedo 3-1 pada 25 September 2025, seorang suporter Oviedo terdengar melontarkan hinaan rasial dalam bahasa Spanyol kepada Rashford.
"LaLiga mendeteksi gambar-gambar tersebut di media sosial dan mengajukan pengaduan ke Kepolisian Nasional. Selanjutnya, analisis rekaman dari kamera Unit Kontrol Organisasi (UCO) stadion memungkinkan identifikasi terduga pelaku. Pemrosesan usulan ini akan bergantung pada keputusan akhir yang dibuat dalam proses pidana," demikian pernyataan tersebut.
BERITA TERKAIT :Kisah Asmara Lamine Yamal-Nicole Kandas
Pihak berwenang belum mengonfirmasi kapan keputusan akhir akan diambil. Striker berusia 27 tahun tersebut saat ini dipinjamkan ke Barcelona selama satu musim dari Manchester United.
Penyerang asal Inggris itu telah mengalami pelecehan rasis sepanjang kariernya. Pada 2021, seorang pria dipenjara di Inggris karena melakukan pelecehan rasial terhadap Rashford di media sosial setelah sang striker gagal mengeksekusi penalti dalam kekalahan Inggris di final Euro 2020.
