RADAR NONSTOP - Rencana Paripurna pengangkatan Santoso menjadi Wakil Ketua DPRD DKI diprediksi gagal lagi. Soalnya, Santoso yang digadang - gadang menggantikan Ferrial Sofyan ternyata kurang ‘bergaul’.
Imbasnya, anggota dewan yang duduk di Kebon Sirih ogah - ogahan menghadiri rapat paripurna tersebut. Sedangkan aturannya, paripurna penggantian pimpinan dewan itu harus menghadirkan 2/3 anggota, yakni, 71 dari jumlah total 106.
“Dari 71 itu, 50 + 1 harus menyetujui, jika tidak, maka paripurna harus dijadwal ulang. Nah ini yang ketiga kali, sepertinya tidak akan kuorum juga,” ujar sumber radarnonstop.co di Kebon Sirih.
BERITA TERKAIT :Gelar Tasyakuran Di Dapil II Jakarta Utara Bareng Akar Rumput Demokrat, Bunda Neneng Mulai Gaspoll Menangkan Pasangan RK-Suswono
Wow, AHY Klaim Kinerjanya Kinclong Babat Mafia Tanah
Selanjutnya sumber juga mengatakan, melihat kondisi seperti ini, sebaiknya Partai Demokrat jangan memaksakan diri. “Sebaiknya Demokrat mencari calon alternatif, ini kali kedua paripurna tertunda, apa Demokrat nggak malu, kayak nggak ada kader aja,” ucap sumber.
Pantauan dilapangan, hingga 13.50 WIB ruang paripurna DPRD DKI Jakarta masih terlihat kosong melompong. Belum ada satu pun anggota yang menunjukkan tanda - tanda akan hadir.