Senin,  29 April 2024

Komisi II Minta Dinas Pariwisata Tingkatkan Pembangunan Wisata di Kab. Bekasi

SF/BUD
Komisi II Minta Dinas Pariwisata Tingkatkan Pembangunan Wisata di Kab. Bekasi
Mirukyati, Anggota Komisi II DPRD Kab. Bekasi

RADAR NONSTOP - Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi meminta Dinas Pariwisata agar terus meningkatkan dan menggali potensi wisata yang ada.

Pasalnya, banyak potensi wisata yang belum tersentuh pengelolaan atau rencana pengembangan. Padahal, jika dikelola dengan baik tempat-tempat wisata itu akan mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar.

Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi Mirukyati mengatakan, banyak tempat yang berpotensi menjadi wisata, seperti pantai yang ada di Kecamatan Muaragembong dan Tarumajaya, yang harusnya telah dikelola masyarakat atau pihak Pemkab Bekasi namun sampai saat ini belum ada yang mengarah untuk menjadi obyek wisata unggulan.

"Banyak destinasi yang harus kita eksplor mulai dari laut Muaragembong, Tarumajaya. Belum lagi situ-situ seperti Cibeurem dan lainnya," katanya kepada RADAR NONSTOP (Rakyat Merdeka Group), Kamis (9/5).

Dia menyayangkan banyak tempat yang memiliki pesona wisata yang selama ini ada di Kabupaten Bekasi, tetapi kurang adanya inovasi dan pendekatan dari Pemerintah Kabupaten Bekasi, juga kepada para penggiat wisata, sehingga dampaknya banyak yang terbengkelai dan tidak diminati pengunjung.

“Padahal Muara Gembong itu punya segudang potensi wisata. Contohnya Pantai Pakis Karawang, bisa ramai. Kenapa pantai di kabupaten Bekasi tidak bisa," ketusnya.

Menurutnya, pembangunan sektor wisata itu adalah pintu masuk dari semuanya. Artinya lanjut Mirukyati, jika wisatanya maju, pastinya akan mempengaruhi sektor yang lain seperti ekonomi, sosial, pendidikan dan kesehatan masyarakat Kabupaten Bekasi itu sendiri.

“Jika sudah maju di sektor pariwisata, itu akan berpengaruh pada ekonomi masyarakat setempat,” tandasnya.

Saat ini, sambungnya, Pemkab Bekasi harus berkonsentrasi, bagaimana caranya wisata-wisata yang ada bisa menjadi unggulan. Tentunya hal itu juga harus melibatkan banyak pihak terutama dengan melakukan pembangunan promosi dan sosialisasi kepada masyarakat untuk sadar wisata.

“Itu yang harus menjadi pekerjaan rumah Pemkab Bekasi, khususnya Dinas Pariwisata untuk meningkatkan pembangunan di sektor pariwisata,” imbuhnya.

Meski demikian, semua itu harus sesuai dengan Rencana Induk Data Pembangunan Pariwisata Daerah (RIPDA) yang telah ada dan Perlu adanya sinkronisasi antar OPD, sehingga bukannya Dinas Pariwisata saja, namun juga ada Dinas PUPR serta dinas pendukung lainnya yang harus bersinergi mulai dari pembangunan jalan dan infrastuktur lainya.

"Peranan semua pihak sangat diperlukan untuk saling menopang pembangunan sektor pariwisata," pungkasnya. ADV

BERITA TERKAIT :