.png)
RADAR NONSTOP - KPK kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT). Kali ini Bupati Kudus Muhammad Tamzil yang dicokok.
KPK menyita uang senilai Rp 200 juta. Uang tersebut diduga terkait suap jabatan.
Tamzil sebelumnya telah dinasehati oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Tapi, Tamzil tak mau dengar hingga dia digerebek petugas KPK.
BERITA TERKAIT :Foya-Foya KPU Bak Don Juan, Dari Naik Jet Pribadi & Dugem Hingga Rapat Sana-Sini
Sekjen DPR (Indra) Bolak-Balik Diperiksa KPK, Dugaan Cawe-Cawe Vandor Di Parlemen?
Jual beli di Kabupaten Kudus memang sudah santer terdengar. Tamzil kabarnya kerap meminta dana kepada calon pejabat.
"Kalau jumlah uang yang diamankan di lokasi sekitar Rp 200 juta," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di kantor KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Jumat (26/7/2019).
Total ada sembilan orang yang diamankan dalam OTT tersebut. Tim KPK juga sudah melakukan penyegelan di kompleks Sekretariat Daerah Pemkab Kudus. Setidaknya ada dua ruangan yang disegel, yaitu ruang Sekda Sam'ani Intakoris dan ruang staf khusus Bupati Kudus.
Pihak-pihak yang ditangkap KPK dibawa ke Markas Polda Jawa Tengah. Mereka akan menjalani pemeriksaan awal sebelum nantinya dibawa ke kantor KPK di Jakarta.
