Selasa,  30 April 2024

Gerindra Tangsel Buka Peluang "Mpok Nur" Maju Pilkada Tangsel

DONI
Gerindra Tangsel Buka Peluang
Istri Mantan Capres Sandiaga Uno, Nur Asia Uno

RADAR NONSTOP- Pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada 2020 mendatang bakal seru. Tokoh- tokoh ternama mulai bermunculan. Tidak ketinggalan nama Nur Asia, Istri mantan Capres Sandiaga Uno ikut santer bakal masuk bursa Cawalkot.

Nama Mpok Nur sapaan Nur Asia itu mulai muncul di Pilkada Tangsel 2020 lantaran adanya dorongan dari aspirasi relawan dan kader Partai Gerindra. bahkan partai Gerindra tengah melakukan pendekatan (PDKT) kepada Mpok Nur untuk maju menggatikan Airin Rahmy Diany setelah dua Periode menjabat walikota.

Saat dikonfirmasi kebenaran kabar istri Sandiaga Uno bakal nyaleg di Pilkada Tangsel 2020, hal tersebut dibenarkan Sekretaris Partai Gerindra Tangsel, Yudi Budi Wibowo.

BERITA TERKAIT :
Bangun Koalisi Besar Bersama PDIP, Wali Kota Tangsel Siap Nyeruduk 
Jadi Program Strategis, Kawasan Kumuh di Tangsel Bakal Ditata

Menurut Yudi, nama Nur Asia, istri Sandiaga Uno muncul di pencalonan Wali Kota Tangsel lantaran adanya dorongan para relawan dan kader. Pihaknya menyambut baik pencalonan Nur Asia di Pilkada Tangsel.

" Kami Gerindra Tangsel menyambut baik kehadiran Mpok Nur. Iya benar, nama Mpok Nur istri Bang Sandi muncul dari aspirasi relawan dan kader. Dan itu sempat ditanyakan oleh Pak Dasco ke Bang Sandi,"terang Yudi Budi Wibowo, Rabu (31/7/2019).

Namun dalam proses meminang Nur Asia untuk Pilwalkot Tangsel, Yudi mengaku belum mendapatkan kepastian dari Sandiaga Uno.

"Belum ada jawaban pasti, beliau mau atau tidak diusung di Pilwali Tangsel. Jawaban Bang Sandi masih sebatas senyum-senyum saja,"beber Yudi Budi Wibowo kepada Radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group).

Kendati begitu, caleg terpilih untuk DPRD Provinsi Banten, itu menilai arti senyuman Sandiaga Uno menandakan peluang besar Nur Asia dapat dipinang Gerindra maju di Pilkada Tangsel.

Meski diakuinya, hingga saat ini proses penilaian kader bakal calon Wali Kota Tangsel masih terus berjalan di internal Partai Gerindra.