Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta Santoso Jadi Tersangka?

RADAR NONSTOP - Hasrat Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta, Santoso, melenggang ke Senayan diperkirakan sulit terealisasi.

Soalnya, Santoso yang maju dari dapil 3 DKI Jakarta ini akan ditetapkan jadi tersangka penggelapan suara. Uniknya, yang melaporkan Santoso adalah ‘anak’ buahnya sendiri, Ketua DPC Demokrat Jakarta Utara, Sulkarnaen.

Informasi rencana penetapan Santoso sebagai tersangka berdasarkan surat pemberitahuan perkembangan penyidikan yang ditanda tangani Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Ach Imam Rivai, Santoso ditetapkan tersangka bersama Asep Suhenda. 

BERITA TERKAIT :
Gelar Tasyakuran Di Dapil II Jakarta Utara Bareng Akar Rumput Demokrat, Bunda Neneng Mulai Gaspoll Menangkan Pasangan RK-Suswono

---

Wow, AHY Klaim Kinerjanya Kinclong Babat Mafia Tanah

---

"Menetapkan status tersangka terhadap terlapor Asep Suhenda dan Santoso serta melakukan pemanggilan sebagai tersangka yang diduga telah melakukan tindak penggelapan dan atau penipuan dan orang yang melakukan yang menyuruh melakukan atau turut melakukan perbuatan itu," demikian isi surat pemberitahuan yang diteken pada Selasa (30/7/2019).

Kuasa hukum Sulkarnaen, Ilal Ferhard membenarkan bahwa Santoso sudah menyandang status tersangka. 

"Pak Santoso dilaporkan ke Polda dan Polres Jakarta Utara. Status tersangka ini oleh Polres," kata Ilal saat dikonfirmasi radarnonstop.co, Jumat (2/8/2019).

Santoso merupakan Ketua Komisi C DPRD DKI Jakarta sekaligus Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta. 

Diketahui, Santoso yang namanya kurang diperhitungkan di kancah perpolitikan ibukota, secara mengejutkan meraih satu kursi DPR. 

Santoso menyingkirkan sejumlah Caleg beken di Dapil 3 DKI Jakarta, seperti keponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati dan Grace Natalie.